Liputan6.com, Jakarta Bisnis rental atau penyewaan mobil memiliki potensi yang sangat besar dan menguntungkan. Tak pernah sepi peminat meski semakin banyak orang yang memiliki mobil. Kenapa masih banyak orang yang butuh rental mobil? Karena faktor mobilitas terhadap gaya hidup masyarakat modern masa kini, berhubungan dengan pekerjaan maupun traveling.
Permintaan mobil rental paling tinggi tentu saja berada di kota-kota besar dan kota-kota yang memiliki sektor pariwisata maju. Kalau Anda berada di dua hal itu jangan ragu untuk bisnis rental mobil dan yang sudah menjalani, jangan lengah hanya karena sudah berbisnis lebih awal. Sebab kemajuan teknologi telah membuat bisnis rental mobil lebih luas cakupannya.
Buat Anda yang ingin memulai bisnis rental mobil atau bahkan yang ingin mengembangkan bisnis ini, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan kembali supaya bisnis rental mobil lebih menguntungkan.
Advertisement
1. Pilih lokasi bisnis yang prospektif. Pastikan tempat persewaan gampang di akses.
2. Pilih jenis kendaraan yang jadi favorit masyarakat. Mobil berkursi banyak paling banyak diminati.
3. Pilih mobil yang biaya perawatannya rendah dan suku cadangnya gampang dicari agar bisa menekan biaya operasional.
4. Gunakan asuransi kendaraan untuk mengurangi risiko kerugian dan kerusakan.
5. Pengaturan administrasi yang lengkap dan detail. Data konsumen dan kendaraan selalu tercatat dengan baik.
6. Rangkul sopir-sopir yang kredibel, tertib dan bertanggung jawab, jangan sampai kendaraan jatuh ke tangan yang salah.
7. Lengkapi kendaraan dengan GPS untuk memonitor kendaraan dan menghindari resiko kehilangan. Lengkapi juga kamera, jika terjadi masalah lalu lintas di jalan bisa mengetahui penyebabnya dan pihak mana yang bertanggung jawab.
8. Bangun jaringan bisnis dan koneksi. Termasuk tergabung dalam organisasi pebisnis di daerah maupun di kota besar. Terpenting juga jalin komunikasi yang baik dengan konsumen dan pelanggan setia.Â
Selanjutnya, paling penting dari bisnis ini adalah modal. Untuk mendapatkan keuntungan besar, tentu modal yang dibutuhkan juga besar. Terkait modal, Anda bisa memilih menggunakan mobil baru atau second. Perlu diingat, bahwa mobil baru lebih banyak disukai konsumen ketimbang mobil second. Selain itu, biaya perawatan mobil baru juga lebih minim.
Jika, sudah memilih mobil baru atau second, Anda perlu perhatikan beli cash atau kredit. Dengan beli cash, tal ada beban angsuran tiap bulan. Artinya, tak ada risiko didatangi debt collector kalau-kalau terjadi kredit macet. Mobil kredit cocok buat yang bujetnya terbatas. Kalau bisnis lancar, kita cuma perlu ngeluarin duit buat DP. Duit hasil rental mobil bisa dipakai untuk bayar cicilan sampai lunas.
Kalau sudah berjalan ramai dan lancar, langkah selanjutnya adalah menambah armada. Jangan hanya mobil MPV saja, Anda perlu next level dengan memiliki mobil van komersial. Salah satu kendaraan yang layak menjadi armada travel menguntungkan adalah Toyota Hiace.
Toyota Hiace hadir sebagai kendaraan yang value for money. Ini lantaran karakternya yang mudah dalam hal perawatan, irit bahan bakar, bahkan resale value yang menguntungkan. Tentu saja dengan konsumsi bahan bakar lebih irit, biaya operasional Hiace jadi jauh lebih murah dan penggunaan jangka panjang sudah pasti lebih menguntungkan.
Dengan struktur rancang bangun yang diproduksi di pabrik Toyota, ketahanan komponen Hiace menjadikan kondisi mobil setelah beberapa tahun dipakai akan lebih baik, sehingga depresiasi harganya lebih rendah.
Toyota percaya, kesuksesan penjualan tidak hanya tergantung pada pengalaman konsumen saat pembelian, tetapi juga saat memiliki kendaran. Oleh karena itu Toyota menekankan layanan total ownership experience untuk kepuasan menyeluruh bagi pelanggan.
Toyota Hiace bisa menjadi solusi kenyamanan dari sisi tamu bisnis Anda dan menguntungkan dari segi kewirausahaan untuk biaya operasional dan perawatan yang lebih irit. Selengkapnya https://www.toyota.astra.co.id/product/hiace
Â
(Adv)