Sukses

Polres Metro Depok Imbau Warga Tidak Gelar Konvoi Takbir Keliling

Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana mengatakan, Polres Metro Depok akan berusaha menjaga kondusifitas keamanan dan kenyamanan warga pada malam hari raya Idul Fitri.

Liputan6.com, Jakarta - Polres Metro Depok meningatkan warga untuk tidak melakukan takbir keliling dengan cara berkonvoi. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana mengatakan, Polres Metro Depok akan berusaha menjaga kondusifitas keamanan dan kenyamanan warga pada malam hari raya Idul Fitri. Polres Metro Depok meminta masyarakat tidak melakukan takbir keliling dengan cara konvoi.

“Diusahakan merayakannya dengan khidmat tanpa ada ramai-ramai konvoi malam takbiran,” ujar Arya, Selasa (9/4/2024).

Polres Metro Depok meminta masyarakat melaksanakan takbiran di masjid, musala, maupun di satu tempat yang telah ditentukan. Himbauan tidak melaksanakan takbir keliling dengan cara konvoi untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

“Supaya tidak mengganggu pengguna jalan lainnya,” ucap Arya.

Selain itu, lanjut Arya, tidak melakukan takbir keliling untuk mencegah terjadinya tawuran. Polres Metro Depok meminta masyarakat tidak merayakan malam takbiran secara berlebihan seperti menyalakan petasan.

“Potensi-potensi kerawanan pencegahan seperti tawuran, petasan, hingga potensi kecelakaan lalu lintas, itu yang kami antisipasi,” terang Arya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bakal Ditindak

Polres Metro Depok tidak akan segan memberikan penindakan terhadap masyarakat melakukan takbir keliling dengan konvoi di jalan. Polres Metro Depok akan menghentikan masyarakat yang konvoi takbir keliling.

“Seperti kemarin sudah beberapa masyarakat yang kita hentikan, kita hentikan saat persiapannya,” tegas Arya.

Polres Metro Depok meminta masyarakat tidak menyalakan petasan yang berpotensi membahayakan diri sendiri dan orang lain. Selain itu, petasan dapat memicu terjadinya peristiwa kebakaran.

“Petasan ini kan sebenarnya sudah dilarang, walaupun dulu menjadi tradisi, tapi sekarang kita larang,” kata Arya.

3 dari 3 halaman

Rutin Patroli ke Rumah Warga

 

Polres Metro Depok rutin melakukan patroli terhadap rumah masyarakat yang ditinggal mudik. Anggota Kepolisian berkoordinasi kepada keamanan perumahan maupun pengurus lingkungan.

“Kita kan berusaha mengantisipasi kejadian-kejadian seperti rumah kosong, kebakaran dan hal-hal lain yang mungkin terjadi di saat pemilik rumah mudik,” ujar Arya.

Polres Metro Depok telah menyiagakan 30 anggota kepolisian untuk melakukan patroli. Selain itu, terdapat bantuan pengamanan lainnya dari Kodim 0508 Depok dan Satpol PP Kota Depok melakukan patroli di wilayah Kota Depok.

“Jika terjadi sesuatu dapat langsung ke call center kita, bisa langsung nyambung ke polsek-polsek, unit reskrim, lantas dan intel,” pungkas Arya.Bakal

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.