Sukses

Warga Temukan Jasad Bayi Laki-Laki di Aliran Kali Baru Bogor

Jasad bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga di tumpukan sampah yang berada di aliran Kali Baru, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.

Liputan6.com, Jakarta - Jasad bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga di tumpukan sampah yang berada di aliran Kali Baru, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor. Jasad tersebut diperkirakan baru berusia satu hari.

Salah seorang saksi mata, Nurjaini mengatakan, penemuan jenazah bayi tersebut berawal saat dia selesai memancing di aliran Kali Baru. Saat hendak pulang, sempat melihat bayi tersebut namun diduga hanya sebuah boneka yang mengambang dan tertumpuk sampah di aliran kali.

"Sempat ada bisikan seperti bayi menangis, lalu saya balik lagi melihat mayat bayi yang sebelumnya saya kira boneka," ujar Nurjaini kepada Liputan6.com, Senin (7/11/2022).

Rasa penasaran membuat Nurjaini turun kembali ke kali untuk mengecek kembali. Setelah dilihat secara langsung, dugaan boneka ternyata merupakan jasad bayi yang masih terdapat ari-ari.

"Masih ada ari-arinya dan tidak ada penutup pada mayat bayi itu," ucap Nurjaini.

Nurjaini menduga, mayat bayi tersebut terbawa arus aliran Kali Baru menuju wilayah tempat tinggalnya. Bayi tersebut telah mendapatkan penanganan dari Polsek Bojonggede.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jenazah Bayi Akan Dibawa ke RS Polri

Kapolsek Bojonggede AKP Dwi Susanto membenarkan penemuan jasad bayi laki-laki di wilayah Pabuaran. Bayi tersebut telah dievakuasi petugas Polsek Bojonggede untuk diidentifikasi.

"Kondisi jasad bayi tersebut masih utuh lengkap dengan masih terdapat tali pusar nya," ujar Dwi.

Bayi yang ditemukan warga di aliran Kali Baru memiliki panjang sekitar 55 sentimeter. Selain itu, bayi memiliki berat badan sekitar tiga kilogram dan akan dibawa ke rumah sakit.

"Jenazah bayi akan dibawa ke RS Polri Sukanto, Pusat Jakarta," pungkas Dwi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.