Sukses

Survei SMRC: Ganjar Ungguli Anies dan Prabowo di Kalangan Pemilih Kritis

Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Deni Irvani membuka hasil survei teranyarnya soal calon presiden 2024 dari segi kategori pemilih kritis dan nonkritis.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Deni Irvani membuka hasil survei teranyarnya soal calon presiden atau Capres 2024 dari segi kategori pemilih kritis dan nonkritis. Menurut Deni, terdapat 72 persen pemilih kritis dari total populasi.

Hasilnya saat responden ditunjukkan sejumlah daftar nama capres 2024, nama Ganjar Pranowo masuk ke peringkat satu.

"Responden diminta memilih nama-nama berikut calon presiden yang kita berikan, urutan pertama Ganjar Pranowo 26,8 persen. Angkanya ini signifikan dengan nama-nama lain, seperti nama berikutnya Anies Baswedan 13,9 persen dan Prabowo Subianto 13,7 persen," kata Deni membacakan tiga peringkat teratas, seperti dikutip dari laman Youtube SMRC TV, Senin (28/2/2022).

Deni meneruskan, nama di urutan selanjutnya adalah Sandiaga Uno dengan perolehan suara 5,8 persen, Ridwan Kamil 5,1 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 2,6 persen, Erick Thohir 1,6 persen, dan Puan Maharani sebesar 1,1 persen.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bagaimana Jika Hanya 3 Nama?

Deni kembali melontarkan pertanyaan kepada responden, bagaimana jika dari sejumlah nama tersebut dikerucutkan hanya menjadi tiga nama. Hasilnya, Ganjar kembali memuncak urutan ketimbang Anies dan Prabowo.

"Hasilnya, nama Ganjar Pranowo meraih 34,7 persen suara responden, Anies Baswedan mendapat 23,3 persen dan Prabowo Subianto 21,9 persen. Namun sebanyak 26,1 persen memilih tidak menjawab atau tidak tahu," tandas Deni.

3 dari 4 halaman

Apa Itu Pemilih Kritis?

Pemilih kritis adalah mereka yang mempunyai ponsel. Mereka disebut SMRC sebagai pemilih kritis karena dapat mengakses informasi politik lebih banyak daripada yang tidak punya.

Selain itu, target responden survei adalah para WNI yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki ponsel. Total responden yang ikut adalah sebanyak 1.268 orang dilakukan secara double sampling dan randpm digit dialing (ROD). Margin of Error 2.8 pemlih pada tingkat kepercayaan 95 persen.

4 dari 4 halaman

6 Cara Efektif Hadapi Potensi Penularan Covid-19 Varian Omicron

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.