Sukses

Jajal Jembatan Sei Alalak, Jokowi Gunakan Rantis Paspampres

Jokowi tidak sendiri, ada Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno turut nimbrung di kursi baris kedua kendaraan tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi tampaknya tak puas jika hanya meresmikan Jembatan Sei Alalak di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kali ini, Jokowi menjajal jembatan itu dengan kendaraan taktis (rantis) berjenis P6 ATAV V1 milik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

"Presiden Jokowi menumpangi rantis tersebut saat menuju Jembatan Sei Alalak dari RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh, Kota Banjarmasin," kata Biro Pers Sekretariat Presiden melalui keterangan tertulis, Kamis (21/10/2021).

Jokowi tidak sendiri, ada Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno turut nimbrung di kursi baris kedua kendaraan tersebut.

Momen Jokowi menggunakan rantis diketahui bukan kali pertama. Eks gubernur DKI ini juga pernah menggunakannya saat kunjungan kerja di Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara.

Sebelumnya, Jokowi mengatakan bahwa jembatan itu nantinya dapat digunakan sebagai jalur utama akses Kota Banjarmasin dengan berbagai wilayah di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.

"Jalan lingkar selatan rusak hancur diterjang banjir, jembatan sepanjang 850 meter ini dibangun dengan dana Rp 278 M, dibangun dengan teknologi tinggi dan tahan gempa diperkirakan mampu bertahan insyaAllah sampai 100 tahun," yakin Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Memperkuat Konektivitas Antarwilayah

Jokowi berharap kehadiran jembatan tersebut bisa memperkuat konektivitas antarwilayah di Kalimantan Selatan dan mengefisiensikan pengeluaran logistik dan meningkatkan ekonomi di sekitarnya.

"Saya berpesan agar setelah diresmikan agar jembatan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membangkitkan kegiatan produktif di masyarakat sehingga dapat betul dirasakan oleh rakyat," Jokowi memungkasi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.