Sukses

Ini Strategi Penyaluran Bantuan Sosial Tunai Pos Indonesia Secara Nasional

Faizal menyatakan BST bisa membantu meringankan beban para KPM di tengah pandemi Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta Percepatan ekonomi nasional di situasi pandemi Covid-19 masih berlanjut, demikian pula dengan program BST yang masih dilanjutkan pendistribusiannya setelah sempat terhenti. Nilai indeks bantuannya juga tetap sama, yakni Rp 300.000 per KPM per bulan.

Progres penyaluran bantuan BST sampai dengan Agustus di seluruh Indonesia dari alokasi data sekitar 9.998.042 KPM, hingga akhir Agustus telah berhasil disalurkan sebanyak 9.462.482 KPM atau capaiannya sekitar 94,64%.

"KPM yang masuk dalam Surat Instruksi Penyaluran (SI) dari Kementerian Sosial RI sebagai Penerima BST tahun 2021," kata Faizal Rochmad Djoemadi selaku Dirut PT Pos Indonesia (Persero).

Adapun pelaksanaan program BST tahun ini juga beriringan dengan program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) dan program keluarga harapan.

Faizal menyatakan BST bisa membantu meringankan beban para KPM di tengah pandemi Covid-19. Terutama bagi kelompok miskin dan rentan, sehingga para KPM bisa memenuhi kebutuhan dasar.

"Adanya BST ini masyarakat merasa sangat terbantu, banyak yang berharap bantuan bisa terus digulirkan," kata Faizal.

Terkait strategi pendistribusian, Pos Indonesia sudah melaksanakannya secara otomasi, penggunaan perangkat lunak menyesuaikan dengan data yang diberikan Kemensos.

"Oleh karena itu, kami menyiapkan dengan baik dan meningkatkan tingkat akurasi data. Teknologi digunakan meningkatkan akurasi dan ketepatan target pendistribusian. Apalagi komando di bawah langsung Mensos sekarang," katanya.

Selama pendistribusian dalam penyaluran BST saat pemberlakuan PPKM, Faizal menyampaikan bahwa belum terdapat kendala yang berarti.

"Sejauh ini Pelaksanaan BST dalam masa PPKM tidak menemui kendala yang berarti, penyaluran dilakukan dengan antaran langung ke rumah KPM serta pembayaran dengan metode mini komunitas (per RT/RW) untuk daerah-daerah yang sedang memberlakukan PPKM," lanjut Faisal.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perpanjangan BST 2021

Disinggung soal perpanjangan BST Kemensos, pihaknya sampai saat ini masih belum menerima informasi terkait perpanjangan BST 2021 pada september ini.

"Kami masih menunggu informasi dari Kemensos untuk BST tahap selanjutnya," tutup Faizal.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.