Sukses

BPBD: 100 Ribu Warga Banjarmasin Terdampak Banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebut saat ini sudah 100 ribu warga yang terdampak banjir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Liputan6.com, Jakarta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebut saat ini sudah 100 ribu warga yang terdampak banjir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Disebutkan ada sebanyak 25 kelurahan yang terdampak banjir cukup dalam, dan yang terbanyak di Banjarmasin Timur yakni sembilan kelurahan.

Di Banjarmasin Timur, jumlah warga terdampak banjir sekitar 45 ribu jiwa atau sekitar 15 ribu kepala keluarga (KK). Bahkan sebanyak 1.585 KK atau 3.701 jiwa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Selanjutnya, wilayah kecamatan Banjarmasin Selatan, terdapat tujuh kelurahan yang terdampak banjir, di mana warga yang terdampak sebanyak 18.089 jiwa atau 7.123 KK dan 862 jiwa atau 346 KK harus mengungsi.

Sementara di kecamatan Banjarmasin Tengah ada tujuh kelurahan yang terdampak.

Kemudian dikutip dari Antara, di Banjarmasin Utara, yakni, di Kelurahan Sungai Andai dan Sungai Jingah dengan total warga terdampak sebanyak 33.760 jiwa atau hampir 10 ribu KK. Di mana 66 KK atau 136 jiwa harus mengungsi.

Sementara itu di Banjarmasin Tengah ada tujuh kelurahan yang terdampak dengan jumlah warga yang terkena genangan air sebanyak 940 KK atau 3.219 jiwa. Di mana 23 KK atau 65 jiwa harus mengungsi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tak Ada Korban Jiwa

Sementara Kecamatan Banjarmasin Barat tidak ada kelurahan yang terdampak banjir.

Hingga kini tidak ada laporan adanya korban jiwa akibat banjir di Kota Banjarmasin ini, namun catatan korban terdampak banjir ini terus bertambah, yakni, dari hari sebelumnya sekitar 29 ribu jiwa atau sekitar 10 ribu KK.

Kota Banjarmasin sudah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir sejak 15 Januari lalu, posko dan dapur umum dipusatkan di kecamatan yang wilayahnya terendam banjir.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.