Sukses

SBY Mengantar Pulang Belahan Jiwa, Ani Yudhoyono

Sedih mendalam, SBY ingin memperpanjang kebersamaannya bersama sang kekasih di dalam pesawat.

SBY dan peti jenazah Ani Yudhoyono masuk ke pesawat saat bertolak ke Indonesia
Perbesar
SBY dan peti jenazah Ani Yudhoyono masuk ke pesawat saat bertolak ke Indonesia. (dok Partai Demokrat)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta keluarga menuju Jakarta menggunakan pesawat Hercules bersama jenazah Ani Yudhoyono. SBY ingin memperpanjang kebersamaannya bersama sang kekasih.

Selama peti jenazah dimasukkan ke pesawat Hercules pun, SBY setia menemani.

Begitupula dengan kedua putranya, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono. Keduanya memegang peti jenazah dan mendampinginya detik-detik masuk ke persawat.

Dua putra Ani Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono, memegang peti jenazah dan mendampinginya saat masuk ke pesawat. (dok Partai Demokrat)

Saat memberikan sambutan kepada media di tempat persemayaman sang istri Ani Yudhoyono, di KBRI Singapura, SBY terisak.

SBY menuturkan, banyak sekali yang ingin dilakukan sang mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono jika sembuh dan pulang ke Tanah Air.

"Banyak sekali yang ingin dilakukan Bu Ani kalau sembuh, kalau kembali ke Tanah Air. Semua untuk kepentingan saudara-saudaranya, sahabat-sahabatnya, dan masyarakat Indonesia. Tapi Tuhan menakdirkan yang lain," ujar SBY didampingi kedua putranya, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono di KBRI Singapura, Sabtu (1/6/2019).

Menurut dia, semua keinginan Ani Yudhoyono itu akan diwujudkannya bersama keluarga. Meski perempuan yang sudah 43 tahun setia mendampinginya tersebut berpulang ke rahmatullah.

"Oleh karena itu, saya dan keluarga ingin insyaallah mewujudkan cita-cita, mimpi-mimpi, dan rencana Ibu Ani yang belum diwujudkan. Sekarang izinkan saya mengantarkan Beliau pulang ke Jakarta," kata SBY.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ani Yudhoyono atau akrab dipanggil Bu Ani, istri Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, meninggal dunia pukul 11.50 waktu Singapura.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.