Pertemuan Zulhas-SBY Belum Bahas Dukungan Prabowo Jadi Capres

Pertemuan SBY dan Zulkifli Hassan — Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersalaman dengan Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hassan sebelum pertemuan tertutup di kediaman SBY di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (25/7). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Usai bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY kini bertemu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Pertemuan berlangsung di kediaman SBY, Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengungkapkan, pertemuan itu membahas persoalan bangsa lima tahun ke depan. Terlebih keduanya pernah bertemu sebelumnya.

Syarief menambahkan, Zulhas dan SBY sebelummya juga pernah bertemu. "Setahu saya sih, PAN sudah pernah satu dua kalilah, antara Pak Zul dan SBY," ucap Syarief di lokasi, Rabu malam (25/7/2018).

Peluang Demokrat dan PAN berkoalisi, kata Syarief, juga masih terbuka. Namun pertemuan malam ini belum sampai ke arah mendukung Prabowo jadi Capres. Dia berharap hasil pertemuan ini bisa memuluskan langkah koalisi bersama.

"Tunggu aja nanti malam. Hasilnya mudah-mudahan (berkoalisi bersama) . Tetapi yang intinya adalah komunikasi politik bagaimana agar mengatasi masalah bangsa ini 5 tahun kedepan," tuturnya.

Setelah PAN dan Gerindra, Demokrat berencana melakukan pertemuan dengan PKS. Demokrat akan menyusun jadwal pertemuan. Pertemuan dengan PKS bisa melalui SBY maupun AHY.

"Tentu dong (ketemu PKS), kita kan harus berkomunikasi. Tidak mungkin sekaligus kan. Kebetulan kan jadwal bapak hari ini ada, jadi bisa komunikasi hari ini. Mungkin PKS akan dijadwalkan lagi tergantung kesiapan masing-masing," ucap Syarief.

Soal berapa poros di Pilpres nanti, Demokrat masih meyakini terbentuknya poros ketiga. "Kita lihat aja nanti. Kemungkinan masih ada terjadi poros ketiga, tapi kita enggak tahu. Sementara pernyataan begitu," kata legislator DPR RI ini.

2 dari 2 halaman

Bahas Logistik

Selain itu, Syarief menambahkan, dalam pertemuan itu akan dibahas terkait logistik dalam pertarungan Pilpres 2019.

"Ini tinggal detailnya aja dibicarakan dan dipikirin. Ya termasuk bicara soal logistik juga termasuk," kata Syarief.

Selain itu, juga dibahas soal jumlah kursi untuk bisa mengusung pasangan cawapres dan capres. Hal itu untuk memenuhi aturan presidensial treshold sebesar 20 persen.

"Ya kursi pasti itu jadi salah satu reference," ujar Syarif.

Pantauan Liputan6.com, rombongan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan hadir di rumah SBY dengan mengenakan batik biru. Dia disambut langsung oleh SBY yang mengenakan batik cokelat.

Keduanya bersamaan dan saling cium pipi. Zulhas ditemani anaknya Hanafi Rais dan Sekjen Edi Soeparno dan Waketum Viva Yoga.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Pertemuan Prabowo dan SBY menyiratkan langkah Partai Demokrat untuk berkoalisi dengan Gerindra. Walaupun beberapa waktu sebelumnya, SBY sempat menunjukkan keakraban dengan Jokowi saat terbaring sakit. Sejumlah pengamat pun menilai Partai Demokrat mas...