Sukses

Nasdem: Tudingan Selingkuh Ahok dengan Grace Natalie Fitnah

Irma mendesak kepolisian menangkap pemilik akun media sosial yang telah mencemarkan nama baik Grace Natalie

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie dituduh berselingkuh dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Tudingan itu dikemukakan oleh akun twitter @Hulk_idn dan akun instagram @prof.djokhowie.

Grace pun melaporkan dua akun tersebut ke Polda Metro Jaya pada Kamis, 7 Mei 2018 lalu. Melihat itu, Politisi NasDem Irma Suryani Chaniago mendukung penuh langkah Grace melaporkan ke penegak hukum.

"Saya dukung Grace. Fitnah memang harus dilaporkan. Biar nggak terus terusan bikin fitnah," ujar Irma lewat pesan singkat, Senin (11/6/2018).

Irma yang juga anggota DPR ini mendesak kepolisian menangkap pemilik akun media sosial yang telah mencemarkan nama baik Grace tersebut.

"Polisi harus segera menangkap pemilik akun tersebut agar ada efek jera," ucap dia.

Dirinya pun mengapresiasi sikap Grace yang tegas. Menurutnya, para pelaku yang tak bertanggung jawab tersebut tak boleh dikasih celah untuk menebar fitnah.

"Saya apresiasi sikap tegas Grace Natalie, memang tidak boleh di biarkan para pecundang tukang fitnah itu," tandas dia. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ajukan 2 Saksi

Sebelumnya Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) Tsamara Amany memenuhi panggilan penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Dia diperiksa sebagai saksi atas laporan yang dilayangkan oleh Grace Natalie.

Grace mengajukan kita berdua sebagai saksi karena saya merupakan korban juga dari fitnah-fitnah (akun) hulk dan bro Andy yang pertama kali melihat postingan fitnah hulk tersebut," ujar Tsamara di lokasi, Jakarta, Senin (11/6/2018).

Selain itu, dia menilai unggahan fitnah terhadap Grace Natalie itu telah mencemarkan nama baik PSI. Bahkan, lanjut dia, unggahan dua akun tersebut telah mencoreng demokrasi.

"Bagi kami ini bukan hanya sekadar nama baik, bukan sekadar nama partai, tapi bagi kami ini menunjukkan perlawanan terhadap fitnah hulk yang mencemari demokrasi kita," kata Tsamara.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.