Sukses

Kerabat Beranjak dari Rumah Dinas Irman Gusman

Namun di dalam tiga kendaraan yang meninggalkan kediaman dinas Irman Gusman, itu hanya tampak pengemudi.

Liputan6.com, Jakarta - Suasana rumah dinas Ketua DPD RI Irman Gusman di Jalan Jalan Denpasar C 3/8, Kuningan, Jakarta Selatan mulai menunjukkan aktivitas. Apalagi, setelah Irman ditetapkan sebagai tersangka kasus suap impor gula oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pantauan Liputan6.com, Sabtu (17/9/2016) malam, terlihat ada tiga mobil yang masuk ke halaman rumah dinas Irman. Tiga mobil itu masing-masing berjenis van dan sedan.

Namun di dalam tiga kendaraan itu hanya tampak pengemudi. Sementara dua dari tiga mobil itu langsung masuk ke garasi, satu lainnya diparkir di halaman rumah dinas.

Tak lama berselang, mobil Toyota Alphard hitam yang terparkir di halaman rumah dinas, didatangi dua pria dari dalam rumah. Diperkirakan dua orang tersebut merupakan kerabat Irman.

Pria pertama yang masuk dalam mobil mengenakan kemeja batik dan celana panjang, sementara satu lainnya menyusul masuk dengan mengenakan kaus dan celana pendek jenis cargo.

Namun mereka tak menggubris ketika ditanyai sejumlah awak media. Tak lama, mobil berpelat nomor B134 LG itu meninggalkan rumah dinas Irman Gusman.

Ketika pewarta mengambil gambar, seorang penumpang di dalam mobil itu menutupi mukanya. Bahkan, di sisi kaca belakang mobil ditutupi gorden, sehingga penumpang tidak terlihat dari luar.

KPK menetapkan Ketua DPD Irman Gusman sebagai tersangka, karena diduga menerima uang suap Rp 100 juta untuk memuluskan kuota impor gula.

Irman ditangkap bersama tiga orang lainnya di rumah dinasnya pada Sabtu dini hari tadi. KPK juga menyita barang bukti berupa uang Rp 100 juta yang diduga sebagai uang suap yang diberikan kepada Irman.

Uang itu diambil KPK dari tangan Irman, tak lama setelah tiga orang yang diduga sebagai penyuap itu, meninggalkan rumah Irman Gusman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.