Sukses

Dua Desa Tawuran, Puluhan Rumah Rusak

Dua warga desa di Brebes, Jateng, Jumat, terlibat tawuran massal. Akibatnya, puluhan orang luka dan sedikitnya 50 rumah warga rusak berat dan ringan. Hingga malam ini, Brimob dan aparat gabungan dari Polres Brebes masih menjaga kedua desa tersebut.

Liputan6.com, Brebes: Warga Desa Cikesual Kidul dan Desa Pamedaran, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Jumat (3/10), terlibat tawuran massal. Puluhan warga kedua desa luka akibat bentrokan itu. Selain itu, sedikitnya 50 rumah warga Desa Cikesual rusak berat dan ringan. Bahkan, tiga rumah lainnya hangus dibakar warga Pamedaran.

Tawuran yang dimulai usai salat Jumat baru berakhir petang tadi setelah seratusan pasukan keamanan, termasuk Brigade Mobil dari Kepolisian Wilayah Pekalongan tiba ke lokasi. Bentrokan terjadi di tengah persawahan yang membatasi kedua desa. Warga yang terlibat bentrokan menggunakan aneka senjata tajam. Mulai dari parang, golok, hingga ketapel.

Sejumlah warga mengatakan, bentrokan ini dipicu dua pemuda Desa Cikeusal Kidul dan Desa Pamedaran. Awalnya seorang pemuda Desa Pamedaran ngebut naik sepeda motor melintasi jalan Desa Cikeukesal. Seorang pemuda Ciekesual lalu marah dan berusaha mengejar sambil memaki-maki pengendara motor itu.

Meski tak terkejar, pemuda itu lalu menceritakan kalau dirinya dikejar-kejar warga Ciukesal. Tak terima atas pengaduan itu, ratusan warga Desa Pamedaran dengan menggunakan aneka senjata menyerang Desa Cikeusal. Merasa diserang. warga Cikeusal tak terima dan terjadilah tawuran massal.

Khawatir terjadi serangan susulanm sejumlah warga Cikeusal mengungsi ke rumah sanak saudara tetangga desa. Petugas Brimob dan gabungan dari Polres Brebes hingga dini hari tadi masih berjaga-jaga di kedua desa tersebut. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari Kepolisian Resor Brebes soal para pelaku tawuran sudah ditangkap atau belum.(BOG/Sugihartono dan Dwi Aji Novianto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini