Sukses

Selandia Baru Izinkan Masuk Warga Asing Sudah Vaksinasi Lengkap per November 2021

Selandia Baru siap membuka pintu bagi warga asing mulai 1 November 2021. Namun, seluruh warga asing yang masuk ke negara tersebut wajib sudah divaksinasi lengkap.

Liputan6.com, Jakarta - Selandia Baru siap membuka pintu bagi warga asing mulai 1 November 2021. Namun, seluruh warga asing yang masuk ke negara tersebut wajib sudah divaksinasi lengkap.

Dilansir dari CNN, Senin (4/10/2021), kabar tersebut disampaikan pemerintah Selandia Baru pada Minggu, 3 Oktober 2021. Turis harus menyatakan status vaksinasi mereka ketika mendaftar dengan sistem isolasi negara dan menyertakan bukti vaksinasi atau pengecualian kepada petugas maskapai dan bea cukai saat mendarat, demikian kata Menteri Tanggap Covid-19 Chris Hipkins dalam sebuah pernyataan.

"Untuk lebih mengurangi kemungkinan virus melewati perbatasan kami, kami memperkenalkan persyaratan bagi turis udara berusia 17 tahun ke atas, yang bukan warga negara Selandia Baru, untuk divaksinasi sepenuhnya untuk memasuki Selandia Baru," kata Hipkins.

Pengumuman itu datang saat Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern menempatkan wilayah baru di luar Auckland di bawah lockdown lima hari, ketika wabah varian Delta Covid-19 di negara itu menyebar. Mereka yang tiba di Selandia Baru masih harus menjalani karantina selama 14 hari.

Semua turis, kecuali mereka yang berasal dari lokasi yang dikecualikan, masih harus menunjukkan hasil tes Covid-19 negatif dalam waktu 72 jam dari penerbangan internasional terjadwal pertama mereka. "Kebanyakan orang yang datang ke Selandia Baru memberi tahu kami bahwa mereka sudah divaksinasi," tambahnya.

"Persyaratan ini membuatnya formal dan akan memberikan lapisan perlindungan ekstra di perbatasan," ungkap Hipkins.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Aturan Ketat

Maskapai penerbangan utama Selandia Baru Air New Zealand juga mengumumkan pada Minggu bahwa semua penumpang pada penerbangan internasionalnya perlu divaksinasi mulai Februari 2022 dan seterusnya. Salah satu dari 22 vaksin Covid-19 yang disetujui oleh pemerintah atau otoritas persetujuan dapat diterima, dan dosis terakhir harus diberikan setidaknya 14 hari sebelum kedatangan.

Mereka yang gagal menunjukkan bukti vaksinasi dapat menghadapi denda hingga 4.000 dolar AS (Rp56,9 juta), menurut siaran pers. Beberapa pekerja musiman akan dikecualikan karena persyaratan yang ada, begitu juga pengungsi.

Menurut Direktur Jenderal Kesehatan Ashley Bloomfield dalam konferensi pers pada Minggu, Selandia Baru melaporkan 33 kasus Covid-19 lokal baru pada Minggu, dengan 32 di kota terbesar Auckland dan satu di wilayah Waikato. Ardern menyebut sebagian wilayah Waikato (Reglan, Te Kauwhata, Huntly, Ngāruawāhia, dan Hamilton City) akan berada di bawah penguncian Level 3 mulai pukul 23.59 malam, Minggu waktu setempat untuk lima hari ke depan.

Di bawah pembatasan Level 3, bekerja dan belajar dari rumah sangat dianjurkan jika memungkinkan. Fasilitas umum harus ditutup dan acara tidak dapat dilanjutkan, dan perjalanan dibatasi, menurut situs web resmi Covid-19 pemerintah. Bloomfield juga melaporkan kasus lain di wilayah Waikato pada Minggu, yang akan dimasukkan dalam jumlah hari Senin.

3 dari 4 halaman

Auckland Lockdown

Dua kasus di wilayah Waikato adalah "rekan atau kontak yang diketahui," kata Bloomfield. Namun, pejabat kesehatan belum menetapkan hubungan dengan wabah Auckland.

Auckland saat ini berada di bawah lockdown Level 3, dan Ardern menambahkan bahwa para pejabat akan bertemu pada Senin untuk membahas rencana untuk mencabut pembatasan lockdown di kota.

"Kami melakukan segala yang kami bisa untuk menjaga kasus tetap terbatas di Auckland dan mengelolanya di sana," kata Ardern.

Ia lebih lanjut mendesak warga Selandia Baru yang belum divaksinasi untuk memesan dosis mereka. Ardern menyampaikan dengan tingkat vaksinasi yang lebih tinggi berarti pembatasan yang lebih sedikit.

4 dari 4 halaman

Infografis Yuk Kenali 4 Risiko Mobilitas Saat Liburan untuk Cegah Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.