Sukses

Top 3 Berita Hari Ini: Kisah Sukses Restoran Ayam Penyet Milik Diaspora Indonesia, Berawal di Singapura hingga Buka Cabang di Australia

Top 3 Berita Hari Ini tentang restoran penyet di Australia, Candi Prambanan, Taman Nasional Tanjung Puting.

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 Berita Hari Ini tentang kabar baik mengenai kisah sukses restoran Indonesia di Melbourne, Australia. Di Negeri Kanguru itu, terdapat restoran ayam penyet yang buka sejak 2019, namanya D'Penyetz.

Menu makanan yang ditawarkan tak hanya ayam penyet, tapi ada beberapa menu makanan Indonesia lainnya, seperti iga bakar, sop buntut, satai ayam, terong balado, dan sayur asem. Yang difavoritkan adalah ayam penyet, iga bakar, sop buntut, nasi goreng, satai ayam, tahu telor, dan gado-gado.

Berbeda berita yang datang dari Melbourne, Australia, dari Indonesia terjadi penutupan Taman Nasional Tanjung Puting di Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Penutupan tersebut berdasarkan Surat Edaran Bupati Kotawaringin Barat Nomor 556/240/Dispar-IV.

"Dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 perlu dilakukan penutupan sementara terhadap seluruh tempat wisata alam, wisata religi, wisata keluarga dan wisata buatan (kolam renang, kolam pemancingan, agrowisata, dll) di Kabupaten Kotawaringin Barat mulai dari tanggal 18--31 Juli 2021," demikian bunyi Surat Edaran tersebut.

Masih dari Indonesia, pihak PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) mengunggah potret masa lampau Candi Prambanan sebelum dipugar. Potret yang diabadikan pada 1890 silam tersebut menampilkan foto hitam putih reruntuhan Candi Siwa.

Dilansir dari laman resmi Borobudur Park, belum dapat dipastikan kapan Candi Prambanan dibangun dan atas perintah siapa hingga saat ini. Tapi kuat dugaan, candi Hindu terbesar di Tanah Air ini dibangun sekitar pertengahan abad ke-9 oleh raja dari Wangsa Sanjaya, yaitu Raja Balitung Maha Sambu.

Ketiga berita tersebut terangkum dalam Top 3 Berita Hari Ini. Berikut potongan ulasannya.

Kisah Sukses Restoran Ayam Penyet Milik Diaspora Indonesia, Berawal di Singapura hingga Buka Cabang di Australia

Orang Indonesia yang tinggal di luar negeri biasanya mengobati kerinduan terhadap Tanah Air dengan bersantap di restoran yang menyajikan makanan khas Indonesia. Di banyak negara seperti Singapura, Australia, Jepang, Prancis hingga Amerika Serikat, bisa dijumpai sejumlah restoran khas Indonesia.

Di Melbourne, Australia, misalnya, ada D’Penyetz yang buka sejak 2019. Namun, D'Penyetz sebenarnya sudah ada sejak 2009 di Singapura. Menurut pemiliknya, Edy Ongkowijaya, ia diajak membuka restoran oleh pasangan dari Indonesia yang sudah lama tinggal di Melbourne. Mereka tertarik bekerja sama setelah mengetahui kesuksesan D’Penyetz di Singapura.

Selanjutnya...

Cegah Covid-19, Taman Nasional Tanjung Puting Tutup Sementara Mulai 18 Juli 2021

Masa pandemi Covid-19 memaksa sederet destinasi wisata di seantero Indonesia menutup pintu dari wisatawan. Salah satunya adalah Taman Nasional Tanjung Puting yang tutup mulai 18 Juli 2021 hingga pemberitahuan selanjutnya.

Kabar ini disampaikan melalui unggahan akun Instagram Balai Taman Nasional Tanjung Puting pada Rabu, 14 Juli 2021. Arahan penutupan taman nasional yang berada di Kalimantan Tengah ini tertuang dalam Surat Edaran Bupati Kotawaringin Barat Nomor 556/240/Dispar-IV.

Selanjutnya...

Potret Candi Siwa di Kompleks Candi Prambanan Sebelum Dipugar pada 1890

 

PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) merayakan hari ulang tahun ke-41 pada Kamis, 15 Juli 2021. Bertepatan dengan momen ini, dirilis pula potret masa lampau Candi Prambanan sebelum dipugar.

Unggahan itu dibagikan melalui akun Instagram resmi Taman Wisata Candi Prambanan. Potret yang diabadikan pada 1890 silam tersebut menampilkan foto hitam putih reruntuhan Candi Siwa.

Selanjutnya...

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Infografis Diplomasi Lewat Jalur Kuliner

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.