Nama Lain yang Dipertimbangkan Pangeran Harry-Meghan Markle untuk Putra Mereka

Liputan6.com, Jakarta - Detail kehidupan Pangeran Harry dan Meghan Markle perlahan tersingkap lewat biografi Finding Freedom. Terselip di antaranya klaim pasangan Sussex sudah tahu jenis kelamin anak mereka sebelum lahir pada Mei 2019.

Dari situ, keduanya dijelaskan telah memutuskan nama sang buah hati dan alternatifnya. Penulis buku tersebut, Omid Scobie dan Carolyn Durand, menuliskan bahwa Pangeran Harry dan Meghan memang menginginkan nama tradisional.

"Nama yang punya kekuatan, bahkan tanpa gelar di depannya," jelas penulis. Seorang teman pasangan tersebut, melansir laman HELLO!, Kamis (3/9/2020), mengatakan, "Mereka mempertimbangkan Archibald untuk beberapa saat. Ia (anak Meghan dan Harry) memang akan selalu jadi Archie kecil."

Archie sendiri lahir di Rumah Sakit Portland, London, Inggris pada 6 Mei 2019. Dua hari setelahnya, Windsor dipilih sebagai lokasi debut publik pertamanya saat Meghan dan Pangeran Harry melakoni wawancara singkat.

Nama Archie berarti kekuatan dan keberanian. Makna ini pula lah yang kemudian mendorong Duke dan Duchess of Sussex menamai organisasi non-profit mereka, Archewell.

Awal tahun ini, Meghan Markle dan Pangeran Harry memberi tahu Telegraph cerita di balik nama organisasi baru mereka. "Sebelum Sussex Royal, kami sebenarnya sudah punya ide 'Arche', kata dari bahasa Yunani yang berarti sumber aksi," ungkap keduanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: