Wanita India Minta Cerai karena Suami Jarang Mandi dan Sikat Gigi

Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita berusia 20 tahun dari daerah Vaishali, India, mengajukan gugat cerai dengan alasan suaminya jarang mandi dan sikat gigi. Perempuan itu juga mengeluhkan bahwa suaminya tak mengikuti etiket dan tata krama.

Dilansir dari Times of India, Senin, 3 Februari 2020, Komisi Negara untuk Perempuan (SWC) mendengarkan keluhan Soni Devi dan meminta Manish Ram, suaminya untuk memperbaiki kebiasaannya dalam waktu dua bulan. Jika tidak, Komisi tersebut akan mengambil langkah yang sesuai keluhan istrinya untuk cerai.

Anggota SWC Pratima Sinha mengungkapkan bahwa Soni menetap di Desa Nayagaon di blok Desri di kawasan Vaishali, Komisi berusaha untuk melakukan pendekatan untuk mencari alasan keinginannya bercerai dari suaminya.

Dalam pembelaannya, perempuan itu mengatakan ia menikahi Manish, seorang tukang tukang ledeng. "Suami saya bau karena tak mau cukuran dan tak mau mandi hampir 10 hari. Lebih dari itu, dia juga tidak menyikat giginya. Dia juga tidak mengikuti tata krama dan etiket," pernyataan pemohon.

Anggota SWC mengatakan bahwa perempuan itu bersikeras atas permintaannya untuk berpisah dengan suaminya. "Saya tidak ingin hidup bersama dengan suami saya lagi. Saya tak sanggup menanggung hina. Dia telah meruntuhkan hidup saya," kata Soni seperti ditirukan Pratima.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pengadilan Agama Kota Bekasi-Jawa Barat hampir tak pernah absen menerima pengaduan terkait perceraian antar pasangan suami-istri. Bahkan dari data sejak Januari hingga September 2017, pengadilan ini sudah menyidangkan 2231 kasus perceraian.

2 dari 2 halaman

Kembalikan Berlian dan Barang Berharga

Soni juga meminta kepada suaminya untuk mengembalikan berlian dan barang berharga lainnya, yang diberikan ayahnya sebagai maskawin saat pernikahan.

"Kami tidak mempunyai anak. Bahkan hubungan kami sebagai suami istri sudah tak mesra. Hidup tidak bermakna. Semuanya tak berguna," katanya kepada Komisi.

Anggota SWC mengatakan berusaha untuk membuktikan bahwa pasangan ini masih dalam ikatan pernikahan dan tidak berantakan.

"Saya memberikan waktu dua bulan kepada suaminya. Jika perilakunya tidak memuaskan, setelah itu kami akan mengambil langkah yang sepatutnya dan merujuk maasalah ini kepada pengadilan keluarga untuk perceraian," kata Pratima.

Sementara itu, saat dihubungi, Manish mengatakan bahwa ia masih ingin hidup bersama. Ia agak cemas dan akan memperbaiki kebiasaannya dan berusaha untuk membujuk istrinya.