Sukses

3 Artis Visual Perempuan Tuangkan Kebebasan Ekspresi di Furnitur

Fabelio.com berkolaborasi dengan 3 artis visual perempuan Indonesia untuk program Karya Kita Kartini

Liputan6.com, Jakarta Perempuan dan furnitur menjadi dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Hal tersebut diungkapkan Aditya Jamaludin selaku Chief Marketing Officer Fabelio.com. Menurutnya, nyawa dari sebuah rumah adalah perempuan, di mana biasanya perempuan menjadi pengambil keputusan di setiap pembelian perabotan rumah tangga.

"Sebanyak 71,6 persen pembelian furnitur ini melibatkan wanita dalam pengambilan keputusan. Campur tangan perempuan dalam pembelian furnitur cukup besar," ujar Aditya Jamaludin dalam konferensi pers Karya Kita Kartini pada Rabu (11/4/2018) di Senayan City, Jakarta.

Oleh sebab itu, dalam menyambut hari Kartini yang jatuh pada 21 April, Fabelio.com yang merupakan platform furnitur, menggandeng tiga seniman perempuan dalam kegiatan Karya Kita Kartini. Ketiga seniman perempuan ini adalah Diela Maharani, Lala Bohang, dan Sheila Rooswitha Putri.

Mereka akan menuangkan melukis di atas tiga produk Fabelio.com pilihan mereka sebagai kanvas kreatifnya. Masing-masing seniman akan menuangkan ide lukisan sesuai dengan karakter dan keinginan mereka berekspresi. Namun memiliki satu tema besar yang sama, yakni pemberdayaan perempuan yang mencerminkan semangat Kartini di masa kini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Diela Maharani

Diela Maharani akan mengambil konsep "Let Girls Learn". Melalui konsep ini, Diela ingin menyampaikan semua anak perempuan atau laki-laki punya kesempatan yang sama untuk belajar dan mengembangkan ilmunya sampai mereka menemukan bidangnya masing-masing.

"Saat ini masih banyak pandangan sebelah mata tentang keberadaan perempuan. Soal pekerjaan terutama banyak yang mempermasalah gender. Padahal sekarang udah ngga jamannya lagi mainan gender," ujar Diela.

Untuk mengaplikasikan konsepnya ini, Diela memilih two seater sofa berwarna beige. Sofa ini akan dilukis sedemikian rupa dengan cat akrilik sehingga warnanya tidak cepat pudar.

3 dari 5 halaman

2. Lala Bohang

Berbeda dengan Diela Maharani, Lala Bohang memilih konsep "Text Based Nutrition". Dengan konsep ini, Lala ingin menyampaikan pemberdayaan perempuan sebenarnya harus dimulai dari perempuan itu sendiri.

"Di mana empowerment yourself to yourself. Bagaimana caranya? Itu adalah menurutku dengan membaca dan menulis. Kalau misalnya perempuan itu lebih sadar dan dekat dengan literasi, perempuan akan lebih smart dan memiliki pemikiran yang terbuka," ujar Lala.

Lala sendiri memilih kredenza bermaterial kayu sebagai media lukis. Menurutnya, media kayu ini akan merespon warna cat yang digunakan oleh Lala.

4 dari 5 halaman

3. Sheila Rooswitha Putri

Terakhir, Sheila Rooswitha Putri yang cukup mencintai dunia menggambar, akan menggambar komik di atas sebuah meja kopi. Konsep komik yang akan digambar menceritakan tentang dukungan anak perempuan untuk memiliki cita-cita lebih tinggi.

"Aku akan gambar komik tanpa kata, wordless tentang anak perempuan untuk punya cita-cita yang lebih tinggi di luar mau nikah cepat-cepat atau jadi princess," ujar Sheila.

Pemilihan meja kopi ini karena Sheila sendiri lebih suka menggambar di bidang datar. Meja kopi yang dipilih adalah berwarna cokelat sehingga akan memberikan kesan natural namun penuh makna.

5 dari 5 halaman

Hasil penjualan akan didonasikan

Ketiga seniman ini akan mulai melukis apda 13-15 April 2018 di showroom Fabelio.com di Senayan City. Ketiga furnitur yang dilukis ini, akan dipajang di Senayan City hingga akhir April 2018. Nantinya, ketiga furnitur ini pun akan dijual dan hasil penjualan akan disumbangkan ke Kongres Wanita Indonesia (Kowani) untuk mendukung program yang dapat memajukan perempuan Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.