Sukses

Parpol Lapar di Koalisi Merah Putih Paling Bikin Penasaran

Sebutan partai lapar terhadap parpol di Koalisi Merah Putih membuat berita ini menjadi terfavorit. Selain itu ada 4 informasi lainnya.

Liputan6.com, Jakarta - Partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih dinilai sebagai partai yang lapar. Hal ini lantaran kesolidan partai pendukung Prabowo-Hatta akan pudar ketika kue besar telah habis dibagikan.

Berita tersebut menjadi informasi yang paling buat penasaran pecinta Liputan6.com sepanjang Sabtu 11 Oktober 2014. Selain itu, ada 4 kabar menarik yang di antaranya soal Jokowi yang berkonsultasi kepada Megawati saat akan merekrut kader PDIP untuk dijadikan menterinya.

Berikut 5 berita terfavorit tersebut:

1. Hasil Pertemuan Jokowi dengan Ketua DPR

Hubungan antara presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi dan pimpinan parlemen yang mayoritas diisi pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa atau Koalisi Merah Putih (KMP) yang belakangan kurang harmonis mulai mencair.

Hal itu terlihat usai pertemuan Jokowi dengan ketua 3 lembaga negara di Hotel Hermitage Jalan Cilacap, Menteng, Jakarta Pusat. Ketiganya ialah Ketua DPR Setya Novanto, Ketua MPR Zulkifli Hasan dan Ketua DPR Irman Gusman.

Lantas apa hasil dari pertemuan tersebut? Ini dia selengkapnya.

2. Hari Pelantikan, Jokowi Undang Prabowo

Presiden terpilih Joko Widodo atau Jokowi bakal mengundang Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden di Gedung MPR, Jakarta pada 20 Oktober mendatang.

Menurut Ketua DPR Setya Novanto, selain sejumlah pemimpin lembaga negara serta pemimpin negara sahabat, Jokowi juga turut mengundang Aburizal Bakrie selaku Ketua Umum Partai Golkar.

Apakah Prabowo dan Aburizal Bakrie akan memenuhi undangan tersebut? Selengkapnya ada di sini.

3. Partai Lapar di Koalisi Merah Putih

Koalisi Merah Putih (KMP) yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa masih solid. Kondisi ini dinilai tidak akan bertahan lama jika seluruh proses pembentukan kabinet telah selesai.

"Selama 'kue' yang besar itu belum habis dibagi, KMP akan berjuang untuk mendapatkan 'kue' itu. Kalau 'kue' itu sudah habis, KMP bubar," ujar Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang dalam sebuah diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/10/2014).

Salang menyebut partai-partai dalam KMP ini merupakan partai lapar. Karena dalam sejarahnya, lanjut dia, partai-partai lapar akan luluh jika dihadapkan dengan pembahasan anggaran di DPR untuk pemerintah.

Selengkapnya ada di sini.

4. Jokowi Konsultasi Megawati

Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo menyatakan Presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi sering berkonsultasi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Hal ini terkait soal penunjukan menteri dari PDIP yang akan masuk dalam pemerintahannya.

Namun begitu, kata dia, sang ketua umum termasuk partai tidak ingin mengintervensi hak presiden terpilih sekalipun Jokowi adalah kader partainya. "Soal kabinet tanggung jawab kepada presiden terpilih," tegas Tjahjo.

Lantas siapa sajakah kader PDIP yang bakal mengisi menjadi bakal calon menteri sang presiden terpilih tersebut? Berikut selengkapnya.

5. KMP Merasa Seperti Penjahat

Serangkaian kemenangan yang diraih KMP di parlemen mengundang kritik dari berbagai masyarakat. Kondisi ini pun dinilai sebagai upaya penyudutan terhadap partai pendukung Prabowo-Hatta.

"KMP ini disalahkan terus, terlalu sering disudutkan hingga sudah seperti penjahat. Banyak orang mengatakan KMP rakus, arogan dan merampok hak rakyat," Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo saat menjadi pembicara dalam diskusi lepas bertajuk Prediksi Ekonomi di Tengah Polarisasi Politik Nasional di Jakarta, Sabtu 11 Oktober 2014.

Selengkapnya ada di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini