Senam Irama Berada di Bawah Naungan PERSANI, Begini Sejarahnya

Liputan6.com, Jakarta - Senam irama berada di bawah naungan PERSANI atau Persatuan Senam Indonesia yang didirikan pada 14 Juli 1963. PERSANI memiliki fungsi untuk menyiapkan, membina, melatih, dan melahirkan atlet senam hingga bisa mencapai puncak prestasinya.

PERSANI lahir dari gelaran pesta olahraga GANEFO (Games of The New Emerging Forces). Di bawah naungan PERSANI, senam irama menjadi salah satu cabang olahraga yang diakui dan mendapat dukungan dalam ajang-ajang olahraga nasional maupun internasional.

Beberapa aliran senam irama yang populer di Indonesia antara lain Senam Irama Seni Sandiwara, Senam Irama Seni Musik, dan Senam Irama Seni Tari. PERSANI berperan penting dalam mengembangkan dan memperkenalkan senam irama kepada masyarakat Indonesia.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang senam irama berada di bawah naungan PERSANI, Rabu (3/4/2023).

Berita video legenda senam Hungaria, Agnes Keleti, yang meraih 5 medali emas Olimpiade merayakan ulang tahunnya yang ke-100.

2 dari 4 halaman

Dinaungi PERSANI

Aksi Pesenam Ritmik Dunia di Olimpiade Eropa 2019 — Pesenam Rusia, Dina Averina saat laga nomor pita final individu senam ritmik Olimpiade Eropa 2019 di Minsk, Belarus (23/6/2019). Pesta Olahraga Eropa ke-2 2019 di Minsk, Belarus dimulai dari 21 Juni sampai 30 Juni 2019. (AFP Photo/Kirill Kudryavtsev)

Senam irama adalah salah satu jenis senam yang populer di Indonesia. Jenis senam ini menggabungkan gerakan-gerakan ritmis dengan irama musik yang disesuaikan dengan tempo gerakan. Senam irama berada di bawah naungan PERSANI atau Persatuan Senam Indonesia.

PERSANI merupakan sebuah organisasi yang didirikan pada tahun 1963 untuk mengatur olahraga senam di Indonesia. Latar belakang terbentuknya PERSANI diungkap dalam buku berjudul Bentuk-Bentuk Dasar Gerakan Senam (2018) oleh Dr Sutopo Adi M.Kes.

Menurut buku tersebut, PERSANI lahir dari gelaran pesta olahraga GANEFO (Games of The New Emerging Forces). GANEFO adalah sebuah ajang olahraga internasional yang diselenggarakan pada tahun 1963 di Jakarta dan merupakan pelopor terbentuknya PERSANI. Meski GANEFO digagas oleh Presiden RI pertama, Soekarno, tetapi PERSANI tetap didirikan atas inisiatif para tokoh olahraga di seluruh Nusantara.

Senam irama berada di bawah naungan PERSANI yang berperan sebagai induk organisasi yang menyiapkan, membina, melatih, dan melahirkan atlet senam hingga bisa mencapai puncak prestasinya. Senam irama berada di bawah naungan PERSANI, yang juga memiliki peran penting dalam membina komunitas senam di Indonesia, termasuk di dalamnya komunitas senam irama.

Di bawah naungan PERSANI, senam irama menjadi salah satu cabang olahraga yang diakui dan mendapat dukungan dalam ajang-ajang olahraga nasional maupun internasional. PERSANI bekerja sama dengan Federasi Senam Internasional (FIG) untuk mengembangkan senam irama di Indonesia dan memajukan olahraga senam di seluruh dunia.

3 dari 4 halaman

Cara Melakukannya

Sebagai cabang olahraga yang diakui di bawah naungan PERSANI, senam irama memiliki beberapa kategori dan jenis kompetisi yang diadakan di Indonesia. Pada kompetisi senam irama, para peserta akan menampilkan gerakan-gerakan ritmis dengan irama musik yang disesuaikan dengan tempo gerakan.

Dalam modul berjudul Bugar dengan Gerak Berirama (2020) yang dipublikasikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), senam irama adalah rangkaian olahraga gerak yang melibatkan seluruh anggota tubuh untuk bergerak secara berulang.

Lalu, dalam modul berjudul PJOK Kelas VIII (2020) yang dipublikasikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), dijelaskan bahwa unsur-unsur senam irama adalah berupa kelenturan, keseimbangan, keluwesan, fleksibilitas, kontinuitas, dan ketepatan dengan irama.

Senam irama berada di bawah naungan PERSANI, yang juga menyelenggarakan kegiatan pelatihan dan sertifikasi bagi pelatih dan juri senam irama di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelatihan dan penilaian dalam senam irama di Indonesia.

Maka dengan adanya dukungan dari PERSANI, senam irama di Indonesia semakin berkembang dan populer di kalangan masyarakat. Hal ini membuka peluang bagi para atlet senam irama untuk berprestasi dan meraih kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional.

4 dari 4 halaman

Ada Tiga Aliran

Senam irama terbagi menjadi tiga aliran yang berbeda, yaitu Senam Irama Seni Sandiwara, Senam Irama Seni Musik, dan Senam Irama Seni Tari. Ini perbedaan ketiganya yang Liputan6.com lansir dari berbagai sumber:

1. Senam Irama Seni Sandiwara

Senam Irama Seni Sandiwara dibuat oleh Francois Alexandre Nicolas Cheri Delsarte pada abad ke-19. Delsarte adalah seorang sutradara yang menciptakan aliran ini sebagai gerakan senam irama yang dilakukan se natural mungkin. Senam Irama Seni Sandiwara melibatkan gerakan tubuh dan mimik wajah yang terkait dengan ekspresi dalam seni sandiwara.

2. Senam Irama Seni Musik

Sementara itu, Senam Irama Seni Musik berasal dari ide Emile Jaques-Dalcroze pada awal abad ke-20. Jaques-Dalcroze adalah seorang guru musik yang ingin membuat lagu yang dapat diiringi dengan gerakan. Aliran senam irama ini melibatkan gerakan tubuh yang terkait dengan ritme dan melodi musik. Senam Irama Seni Musik biasanya dilakukan sebagai bagian dari pelajaran musik untuk membantu memahami dan mengingat ritme musik.

3. Senam Irama Seni Tari

Selanjutnya, Senam Irama Seni Tari adalah aliran senam irama yang terkait dengan seni tari. Aliran ini dipopulerkan oleh Rudolf von Laban pada awal abad ke-20. Von Laban adalah seorang koreografer dan penari yang memperkenalkan konsep gerakan tari yang dapat diubah menjadi gerakan senam irama. Aliran senam irama ini melibatkan gerakan tubuh yang terkait dengan gerakan tari, seperti pirouette dan grand jeté.