Unik, Cara Pria Promosikan Sepatu High Heel Ini Bikin Netizen Takjub

Viral Cara Pria Ini Promosikan Sepatu High Heel Bikin Netizen Takjub (sumber: Oddity Central)

Liputan6.com, Jakarta Jika berbicara mengenai fashion tentu tidak ada habisnya. Pasalnya, hampir setiap tahunnya bahkan bulan ada saja fashion item baru hingga menjadi tren.

Tak hanya itu saja, dengan perkembangan zaman dan teknologi, masyarakat juga semakin mudah mendapatkan fashion item yang diinginkan. Salah satu fashion item yang juga mengikuti perkembangan zaman dan tren ialah sepatu hak tinggi atau high heel.

Menariknya, baru-baru ini beredar luas di media sosial mengenai sosok penjual sepatu hak tinggi. Bukan wanita, namun penjual dari sepatu high heel ialah pria berusia 41 tahun.

Dilansir Liputan6.com dari Oddity Central, Rabu (18/1/2023) seorang pria asal Suchuan, China baru-baru ini menjadi sorotan. Pasalnya, dirinya berhasil menjual jutaan sepatu high heel dengan cara yang unik. Menjual sepatu melalui media sosial, pria yang tak disebutkan namanya ini memiliki cara promosi yang tak biasa untuk meningkatkan penjualan online.

Viral di media sosial Vans Challange, atau tantangan melempar sepatu Vans hingga kembali ke posisi awal.

2 dari 3 halaman

Teknik penjualan unik

Penjualan secara online melalui streaming saat ini memang cukup banyak dilakukan. Bahkan, persaingan dari bisnis ini terbilang ketat. Hal ini pula yang membuat para penjual harus memutar otak agar dagangan mereka menarik perhatian.

Pria asal China ini pun memiliki cara unik untuk menjual high heel. Dirinya pun memilih untuk memfilmkan dirinya yang memakai high heel. Tak hanya berpose diam di tempat saja. Akan tetapi dirinya juga berjalan serta berlari dengan memakai high heel. Tentu saja, hal ini ia lakukan demi menarik perhatian orang-orang.

3 dari 3 halaman

Hasilkan Rp 13 miliar perbulan

Rupanya, teknik yang dilakukan olehnya terbilang berhasil. Pria ini berhasil menarik perhatian lebih dari 1,2 juta pelanggan di TikTok. Bahkan, dirinya menghasilkan sekitar 6 juta yuan atau sekitar Rp 13 miliar dalam sebulan.

Tentu saja jumlah tersbut terbilang sangat banyak bagi bisnis kecil yang berjualan secara online. Namun rupanya, diketahui pula jika pria 41 tahun ini sebelumnya juga sempat berjualan gorden hingga kue namun hasilnya gagal.