Sukses

Kisah Haru Wariso, Sapi Kurban Irfan Hakim yang Bikin Warganet Termehek-Mehek

Video mengenai wariso yang tak lain sapi kurban Irfan Hakim berbobot 1,363 ton viral dan berhasil bikin warganet termehek-mehek

Liputan6.com, Jakarta - Sapi kurban Irfan Hakim bernama Wariso viral di media sosial lantaran hari ini akan disembelih. Sapi berbulu coklat tua ini menjadi hewan yang dikurbankan presenter itu pada Idul Adha 2023.

Tak hanya Wariso, Irfan juga merelakan sapi kurban lainnya yakni Golden untuk dikurbankan atas nama sang ibu.

Berkurban bukan hal asing yang dilakukan pria 47 tahun itu. Di tahun-tahun sebelumnya, Irfan Hakim juga kurban sapi besar bernama Grandong dan Wisanggeni.

Namun, Wariso tampaknya lebih spesial, lantaran Irfan Hakim sudah mengenalnya sejak tiga tahun lalu.

Isi Hati Wariso, Sapi Kurban Irfan Hakim Tahun 2023

Bahkan, Irfan Hakim sempat mencoba mencari tahu isi hati Wariso dengan bantuan dokter hewan sekaligus pakar bahasa binatang, Rajanti.

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Irfan Hakim, Rajanti menjelaskan soal isi hati sapi kurban Irfan Hakim tahun ini.

"Dia (Wariso) ini lucu sih, beda banget sama Wisanggeni. Kalau Wisanggeni kan kayak wise (bijaksana) banget. Kalau Wariso tipikal yang merakyat, seperti rakyat pada umumnya," ujar Rajanti.

Wariso Senang Berada di Kandang Milik Irfan Hakim

Dia pun mengungkap bahwa Wariso merasa senang berada di kandang milik Irfan Hakim dalam sebulan terakhir.

Tak hanya itu, menurut Rajanti, sapi kurban bernama Wariso sudah tahu bahwa dirinya akan disembelih.

"Saya bilang 'Kok kamu tahu kamu bakal disembelih?' dia bilang 'Terus saya hidup buat apa kalau saya enggak disembelih' kata dia (Wariso)," kata Rajanti.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Asal Usul Wariso yang Menjadi Sapi Kurban Irfan Hakim Tahun 2023

Wariso sendiri adalah sapi yang berasal dari peternakan di Purworejo, Jawa Tengah.

Irfan Hakim membeli sapi tersebut dari peternak lokal di sana.

Menurut peternak, nama Wariso berasal dari kata warisan. Tujuannya agar mewarisi keberkahan sapi sebelumnya yang juga dibeli Irfan, yakni Grandong.

Dalam video lainnya, Irfan melakukan penimbangan untuk mengetahui bobot Wariso.

"Sebetulnya gua pribadi sih cukup enggak peduli dengan berapapun berat hewan kurban gue. Diperhatikan hanya untuk membagikan lebih banyak. Kalau lebih berat berarti InsyaAllah lebih banyak yang bisa merasakan kebahagiaannya," kata Irfan Hakim

Namun, Irfan pun tak memungkiri bahwa dirinya memiliki rasa penasaran tentang bobot tubuh Wariso.

"Sebetulnya itu (berat badan) bukan patokan, tapi ya untuk menjawab semua penasaran, dan gue juga sebenarnya penasaran, semuanya penasaran, kita akan menimbang Wariso," katanya.

3 dari 4 halaman

Bobot Tubuh Wariso Sebear 1,363 Ton

Untuk menimbang Wariso, Irfan sengaja membeli timbangan khusus. Timbangan ini nantinya bisa pula digunakan untuk menimbang hewan-hewan peliharaan lainnya.

Wariso pun diarahkan untuk naik ke timbangan. Namun, menimbang sapi ternyata bukan perkara mudah.

Sapi terus bergerak sehingga angka bobot tubuhnya tidak akurat. Namun, akhirnya tim Irfan Hakim berhasil menimbang Wariso dengan bobot 1,363 ton.

"Satu ton 363,5 kg, MasyaAllah, rasa penasaran kita terjawab sudah," ujarnya.

4 dari 4 halaman

Warsito Adalah Partner Akhirat Irfan Hakim

Satu malam sebelum Wariso disembelih, Irfan juga membagikan momen kedekatan lewat unggahan video.

Di kandang Wariso, Irfan melantunkan takbir dan mengobrol dengan sapi kurbannya. Bagi Irfan, Wariso bukan sekadar sapi, tapi juga rekan akhirat.

"Kamu muliakan aku, partner akhirat aku. Kamu tau enggak kurban itu apa? Kurban itu, kamu akan berpindah alam," ujar Irfan Hakim.

"Hidup itu ada akhirnya, tapi kamu berakhir dengan mulia. Jadi hewan kurban ikhlas ya? Nanti kita ketemu lagi di akhirat," Irfan menambahkan.

Unggahan ini pun dibanjiri komentar warganet yang mengaku sedih dan tersentuh hatinya.

"Wariso datang sebagai pemula, pulang sebagai legenda. Wariso yang terbaik, semoga Wariso bertemu dengan Grandong dan Wisanggeni, aamiin," kata seorang warganet.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.