Sukses

Kenali Tanda-Tanda Kekurangan Mineral Sejak Dini, Agar Mudik Lancar dan Tubuh Sehat

Masalah kekurangan mineral tidak bisa dianggap sepele, dampak negatifnya bisa langsung kamu rasakan.

Liputan6.com, Jakarta Masalah kekurangan mineral tidak bisa dianggap sepele, dampak negatifnya bisa langsung kamu rasakan. Bukan hanya mengganggu aktivitas harian dan membuat ibadah puasa jadi kurang bersemangat tetapi juga mengancam kesehatan di masa mendatang.

Mineral merupakan unsur penting yang diperlukan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengoptimalkan semua kinerja sel, syaraf, dan organ tubuh. Kekurangan mineral dalam tubuh bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan dari yang ringan hingga serius.

Kebutuhan mineral semakin penting diperhatikan mengingat ada banyak jenis mineral dengan manfaat dan fungsinya masing-masing. Seperti diketahui, terdapat dua jenis mineral yang bermanfaat untuk keberlangsungan hidup manusia. 

Mineral mikro atau trace mineral yang hanya dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil, seperti zat besi, zinc, yodium, selenium, tembaga, fluoride, dan mangan. Mineral makro adalah jenis mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah besar, seperti kalsium, kalium, klorida, fosfor, magnesium dan natrium.

Untuk mengetahui kita kekurangan mineral atau tidak kenali tanda-tandanya seperti di bawah ini dan segera temukan solusinya supaya tidak mengganggu aktivitas Ramadan dan mudik lebaran mendatang

Mudah lelah dan lesu

Apakah kamu mudah lelah dan lesu padahal minim aktivitas atau bahkan hanya rebahan saja? Bisa jadi ini pertanda kamu kekurangan mineral. Kekurangan mineral dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan yang tidak wajar. Beberapa mineral, seperti magnesium, zat besi, dan zinc, berperan dalam produksi energi dan pembentukan sel darah merah yang sehat. Kekurangan mineral ini dapat menyebabkan tubuh menjadi lelah dan lemah.

Kram dan nyeri otot

Resiko kram otot dan nyeri sendi bisa dialami siapa saja, baik pekerja lapangan maupun kantoran. Tapi bila sering merasa kram dan nyeri padahal minim aktivitas, bisa jadi pertanda kekurangan mineral.

Magnesium membantu mengatur fungsi otot dan saraf dengan membawa kalium dan kalsium ke sel-sel tubuh, sehingga rendahnya kadar mineral dapat meningkatkan rangsangan negatif dan berujung pada kram. Seseorang yang kekurangan kalsium biasanya juga akan merasakan nyeri pada paha dan lengan, terutama saat berjalan atau bergerak. Selain nyeri otot, tanda kekurangan kalsium bisa dirasa dari sering kesemutan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gangguan Sistem Pencernaan 

Kekurangan mineral juga dapat menyebabkan gangguan sistem pencernaan, seperti sembelit, diare, dan mual. Mineral seperti magnesium, kalsium, dan natrium berperan dalam fungsi sistem pencernaan dan kesehatan usus. Mengalami gangguan sistem pencernaan akan menjadi tantangan yang sangat berat saat menjalankan puasa Ramadan, apalagi mudik lebaran yang mengharuskan menempuh perjalanan dalam waktu tidak sebentar.

Kuku dan Rambut Mudah Patah

Bagi kebanyakan wanita, kuku dan rambut sangat penting menunjang penampilan. Kondisi kuku dan rambut yang mudah patah atau rapuh tentu bukan kabar baik. Terlebih ini juga jadi tanda-tanda kekurangan mineral.

Mineral seperti kalsium, zinc, dan selenium berperan dalam kesehatan rambut, kuku, dan gigi. Kekurangan mineral ini dapat menyebabkan rambut menjadi rapuh dan rontok, kuku menjadi lemah dan mudah patah.

Masalah Kesehatan Tulang

Tulang yang sehat sangat penting untuk mendukung semua aktivitas dan gerak organ tubuh. Sering mengalami masalah dengan tulang, bisa jadi pertanda. Kalsium, magnesium, dan fosfor adalah mineral penting yang berperan dalam kesehatan tulang. Kekurangan mineral ini dapat menyebabkan masalah tulang seperti osteoporosis, rickets atau rakitis, dan osteomalasia.

Kandungan mineral umumnya dapat kamu temukan di dalam aneka makanan bergizi, seperti sayuran, buah-buahan, daging, telur, ikan, kacang, susu serta biji-bijian. Selain itu, penuhi kebutuhan mineral dengan mengonsumsi Le Minerale yang kaya Mineral Esensial secara rutin dan teratur.

Le Minerale mengandung mineral alami seperti kalsium, magnesium, dan natrium, serta memiliki pH yang seimbang untuk menjaga keseimbangan asam-basa dalam tubuh. Le Minerale tersedia dalam beberapa ukuran botol, mulai dari 330ml hingga 1500ml, dan dapat ditemukan di banyak toko dan minimarket di seluruh Indonesia.

Mengadopsi praktik bisnis yang berkelanjutan, mengutamakan kesehatan dan ramah lingkungan, Le Minerale memiliki kemasan berlabel BPA Free. Galonnya selalu baru, bening dan dengan tutup kedap udara, sehingga selain sehat, galon Le Minerale tentunya terjamin aman dan bersih.

Selalu bawa Le Minerale saat bepergian untuk menjaga tubuh agar sehat dan bugar.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini