Sukses

Lancarkan 3 Strategi, India Berhasil Vaksinasi COVID-19 Lebih dari 1 Juta Orang dalam Sehari

Mantan Direktur Penyakit menular WHO Asia Tenggara di India (2015-2020) Prof. Tjandra Yoga Aditama melaporkan bahwa India berhasil jalankan vaksinasi COVID-19 untuk 1 juta orang dalam sehari.

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Direktur Penyakit menular WHO Asia Tenggara di India (2015-2020) Prof. Tjandra Yoga Aditama melaporkan bahwa India berhasil jalankan vaksinasi COVID-19 untuk 1 juta orang dalam sehari.

“India pada Kamis 4 Maret 2021 kemarin mencatat rekor berhasil memvaksinasi COVID-19 lebih dari 1 juta orang dalam 1 hari,” ujar Tjandra melalui pesan singkat kepada Health Liputan6.com, Jumat (5/3/2021).

Ia menambahkan, data hingga Kamis, 4 Maret 2021 pukul 19.00 menunjukkan ada 1.093.000 orang yang divaksinasi sejak pagi harinya.

“Suatu prestasi yang mengagumkan yang menunjukkan manajemen program vaksinasi raksasa.”

Secara total India sudah memvaksinasi  17.700.000 orang sejak mereka memulai vaksinasi COVID-19 pada 16 Januari, 3 hari sesudah Indonesia mulai divaksin, tambahnya.

Menurutnya, ini adalah jumlah yang sangat besar jika melihat waktu pelaksanaan vaksinasi yang baru berjalan sekitar 1,5 bulan.

“India mentargetkan memvaksinasi 300 juta orang sampai Agustus 2021, dan karena sudah mencapai 1 juta orang divaksinasi setiap hari maka mereka optimistis target itu akan tercapai.”

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Simak Video Berikut Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Strategi India

Sebelumnya, Tjandra menyampaikan bahwa India mulai memberlakukan tiga strategi vaksinasi sejak 1 Maret 2021.

Ketiga strategi atau cara tersebut adalah:

1. Selain di fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah, mulai 1 Maret penyuntikan vaksin COVID-19 bisa di fasilitas pelayanan kesehatan swasta. Sehingga masyarakat akan mudah mendapat tempat vaksinasi di dekat rumah dan lingkungannya, tanpa harus antre, mendaftar dan berbagai prosedur birokrasi lainnya.

“Tinggal langsung datang saja dengan membawa kartu identitas,” kata Tjandra dalam tulisan yang dibagikan kepada Health Liputan6.com, Minggu (28/2/2021).

2. Vaksinasi di fasilitas pemerintah sepenuhnya gratis, di fasilitas swasta (klinik dan RS) membayar 250 rupees atau sekitar Rp 50 ribu.

“Harga tersebut berlaku walaupun di RS yang amat mewah sekalipun tanpa tambahan biaya apa-apa lagi.”

3. Sasaran vaksinasi mulai 1 Maret adalah petugas kesehatan dan petugas publik lini terdepan yang belum divaksinasi pada Januari-Februari, lansia di atas 60 tahun yang belum di vaksinasi pada Januari-Februari, dan semua orang dengan usia 45-59 dengan komorbid.

 

3 dari 3 halaman

Infografis 5 Tips Cegah COVID-19 Saat Beraktivitas dengan Orang Lain

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.