Sukses

Presiden Volodymyr Zelensky: Pertempuran di Sievierodonetsk Salah Satu Perang Tersulit

Pasukan Ukraina dipaksa mundur ke pinggiran Sievierodonetsk pada hari Rabu sewaktu menghadapi serangan sengit Rusia.

Liputan6.com, Sievierodonetsk - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pertempuran memperebutkan kota di bagian timur, Sievierodonetsk, adalah "salah satu perang paling sulit", sambil menyoroti pentingnya kota itu di wilayah Donbas.

"Dalam banyak hal, nasib Donbas diputuskan di sini," kata Zelensky dalam pidato melalui video pada Rabu (8/6) malam.

Pasukan Ukraina dipaksa mundur ke pinggiran Sievierodonetsk pada hari Rabu sewaktu menghadapi serangan sengit Rusia, demikian dikutip dari laman VOA Indonesia, Jumat (10/6/2022).

Beberapa hari silam, pasukan Ukraina melancarkan serangan balasan yang membuat mereka menguasai sekitar setengah wilayah kota. Tetapi gubernur Luhansk Serhiy Haidai mengatakan kepada media RBC-Ukraine bahwa Rusia mulai meratakan kota itu dengan gempuran bom dan serangan udara, sehingga tidak logis untuk bertahan di kota itu.

"Pasukan kami kini kembali menguasai hanya pinggiran kota," kata Haidai. "Tetapi pertempuran masih berlanjut, pasukan kami mempertahankan Sievierodonetsk, mustahil untuk menyatakan Rusia menguasai kota itu sepenuhnya."

Ia mengakui kesulitan yang dihadapi pasukan Kyiv, dan mengatakan kepada Associated Press, "Semua yang dimiliki tentara Rusia, artileri, mortir, tank, pesawat udara – semua itu, mereka gunakan di Sievierodo.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Rusia Mundur

Haidai mengindikasikan bahwa pasukan Rusia dapat mundur ke posisi-posisi yang lebih dapat dipertahankan, seperti Lysychansk, kota di seberang Sungai Siverskyi Donets, yang terletak di dataran yang lebih tinggi. Ia sebelumnya menyatakan pasukan Kyiv akan terpaksa ditarik mundur untuk menghindari pengepungan.

Setelah berpekan-pekan memusatkan serangannya di Ukraina Timur, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu Selasa mengatakan pasukan Rusia kini menguasai 97% wilayah provinsi Luhansk.

Sievierodonetsk adalah kota besar terakhir di wilayah itu yang belum direbut dalam ofensif 3,5 bulan Moskow.

Shoigu mengatakan pasukan Rusia juga bergerak maju ke arah kota Popasna. Ia menambahkan bahwa mereka telah merebut Lyman dan Sviatohirsk serta 15 kota lainnya di kawasan.

3 dari 4 halaman

Volodymyr Zelensky: Rusia Rebut 20 Persen Wilayah Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pasukan Rusia telah merebut 20 persen wilayahnya. Invasi Rusia ke Ukraina telah berlangsung sejak Februari 2022.

Dilaporkan BBC, hal itu diungkap Presiden Zelensky dalam video kepada anggota-anggota parlemen Luksemburg.

"Semua formasi-formasi militer Rusia yang siap tempur sedang terlibat di agresi ini," ujar Presiden Zelensky.

Ia menyorot serangan yang makin intensif di kota Severodonetsk di wilayah timur Donbas. Sementara, pejabat pertahanan Inggris berkata Rusia telah merebut banyak kota-kota dan terus unggul berkat konsentrasi berat artileri mereka.

Severodonetsk adalah kota Ukraina yang paling timur. Ukraina masih mencoba mempertahankan kendali di kota tersebut dari serangan Rusia dari berbagai penjuru.

Gubernur Serhiy Haidai yang memimpin Severodonetsk menyebut tentara Ukraina berusaha melakukan serangan balik dan mendapatkan tawanan. Namun, pertempuran di jalan yang sengit membuat evakuasi sulit dan sangat berbahaya. 

Volodymyr Zelensky berkata tak ada perubahan drastis di wilayah Donbas, tetapi ia berkata prajurit Ukraina mencetak sejumlah "keberhasilan" di pertempuran Severodonetsk. Masih ada 15 ribu orang yang terperangkap di kota itu. 

Sebelumnya, Presiden Ukraina menuduh Rusia melakukan "kegilaan" karena menyerang pabrik kimia Azot yang berukuran besar. Pabrik itu menjadi shelter bagi para pengungsi perang di Ukraina.

Di selatan, Wali Kota Mariupol Vadym Boychenko berkata Rusia mengeksekusi sejumlah warga sipil di Mariupol. Boychenko berhasil evakuasi sebelum kota itu jatuh ke tangan Rusia. 

4 dari 4 halaman

Uni Eropa Sepakat Larang 90 Persen Impor Minyak Rusia

Dalam upaya paling besar untuk menghukum Rusia atas serangannya di Ukraina, Uni Eropa setuju untuk melarang sebagian besar impor minyak Rusia setelah perundingan tegang yang menguji seberapa jauh blok itu bersedia untuk mengucilkan Moskow.

Dalam langkah yang tidak terpikirkan beberapa bulan lalu, para pemimpin Uni Eropa hari Senin malam setuju untuk memotong sekitar 90% dari semua impor minyak Rusia dalam enam bulan ke depan, demikian dikutip dari laman VOA Indonesia, Kamis (2/6).

Uni Eropa menyetujui larangan yang mempengaruhi semua ekspor minyak Rusia melalui laut ke UE, tetapi tidak melalui jalur pipa utama ke beberapa negara Eropa Tengah dan Timur termasuk Hongaria. UE belum memberlakukan embargo terhadap gas Rusia.

Para pemimpin Uni Eropa hari Selasa (31/5) memusatkan perhatian pada bagaimana membantu Ukraina mengekspor jutaan ton biji-bijian yang terhambat oleh perang.

Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen mengatakan bahwa negara-negara UE membentuk dan sedang melakukan jalur solidaritas yang akan memungkinkan mereka mengekspor sebagian gandum itu melalui jalur darat dan kereta api menuju pelabuhan Uni Eropa.

"Khusus gas kini kami membentuk satuan tugas bersama untuk pembelian gas bersama, karena kekuatan pasar dari seluruh 27 negara anggota di Uni Eropa jauh lebih besar daripada setiap negara anggota dan kami akan mencapai kondisi yang lebih baik," ujar von der Leyen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.