Sukses

Seperti Film Sabrina, Ini 5 Boneka Menyeramkan dalam Sejarah

Jika di Indonesia ada boneka Sabrina, maka di luar negeri ada sejumlah boneka menyeramkan yang sangat terkenal. Ini dia di antaranya.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah selebritas Tanah Air mengaku telah mengalami pengalaman tak mengenakan selama proses syuting film horror berjudul Sabrina. Film yang sudah dapat disaksikan di bioskop ini, menampilkan sebuah boneka perempuan yang sangat menyeramkan.

Christian Sugiono yang menjadi salah satu pemain dalam film ini menceritakan pengalamannya saat syuting film horor untuk pertama kalinya. Saat proses syuting film Sabrina, suami Titi Kamal ini pun terang-terangan mengaku sempat mengalami beberapa kejadian mistis.

"Kesurupan ada lah, namanya juga capek kali ya. Tapi enggak papa, enggak terlalu ganggu syuting banget," ujar Christian Sugiono.

Tak hanya itu, ia juga menceritakan perbedaan suasana saat dirinya melakukan syuting bertempat di vlla tua. Walaupun demikian, Christian Sugiono memastikan gangguan tersebut tidak menghambat proses syuting film itu sendiri.

Christian Sugiono sendiri mengaku bahwa dirinya bukan tipe yang takut akan hal-hal mistis ataupun hantu.

Ternyata, film horor yang mengangkat boneka sebagai objek menyeramkan bukan terjadi pada Sabrina saja. Sejumlah hantu boneka juga pernah menjadi momok menakutkan bagi siapa saja yang melihatnya.

Seperti dikutip dari laman Daily Mail, Kamis (12/7/2018), berikut 5 boneka paling menyeramkan dalam sejarah:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

1. Robert the Doll

Boneka menyeramkan bernama Chucky dalam film horor diduga merujuk kepada Robert the Doll di Florida.

Robert sekarang menjadi pajangan sebuah museum di Key West, negara bagian Florida. Dulunya, boneka itu adalah kesayangan Robert Eugene Otto.

Otto kerap menyalahkan boneka itu untuk segala kecelakaan yang terjadi di rumah, tapi ia juga sayang sekali dengan bonekanya, bahkan diduga memiliki hubungan 'tidak biasa' dengan boneka itu.

Ketika Otto meninggal dunia, pemilik rumahnya juga mewarisi bonekanya. Tapi boneka itu dilaporkan bisa bergerak sendiri berkeliling rumah. Konon benda itu menimbulkan bunyi langkah kaki dan suara cekikikan di loteng.

Setelah dua dekade mendengar suara langkah kaki dan cekikikan, boneka itu kemudian disumbangkan ke museum. Jumlah 'korban' bertambah.

Pengunjung museum menduga boneka itu bertanggungjawab atas kerusakan benda elektronik di dekatnya. Pengunjung yang mengambil foto tanpa izin juga disebut-sebut mengalami kesialan.

Bahkan ada pengunjung yang menulis surat permintaan maaf agar kutukan dicabut.

3 dari 6 halaman

2. Annabelle

Annabelle adalah boneka menyeramkan yang menginspirasi sebuah film.

Film yang menampilkan boneka Annabelle tak menjelaskan secara detail tentang legenda aslinya. Mulanya disebutkan bahwa boneka bekas milik Donna bernama Raggedy Ann itu ia terima dari ibunya.

Saat itu Donna tengah berkuliah di bidang keperawatan dan tinggal di sebuah apartemen bersama teman sekamarnya. Ternyata boneka itu sering berkeliling apartemen dan menulis sebuah pesan di atas secarik kertas dengan tulisan 'Bantu Kami'.

Donna tak merasa pernah menulis kata-kata itu dan menyimpan kertas tersebut di kamarnya, seraya bertanya-tanya dari mana asalnya.

Saat ia melihat ada cairan merah muncul dari tubuh Annabelle, barulah Donna sadar jika boneka itulah pelakunya. Saat itu Donna memanggil paranormal untuk melihat bonekanya.

Paranormal tersebut mengatakan jika boneka Annabelle dirasuki oleh roh jahat bernama Annabelle Higgins. Sosok yang tinggal di sebuah rumah yang dibongkar sebelum apartemen itu dibangun.

Paranormal itu juga mengatakan jika Annabelle ingin bersahabat dengan Donna dan teman sekamarnya.

Keadaan menjadi semakin aneh saat teman Donna yang bernama Lou hadir. Perempuan itu tak menyukai Annabelle dan mengatakan jika boneka itu jahat.

Entah bagaimana, Lou kemudian mengalami mimpi buruk pada suatu malam dan melihat Annabelle tengah merangkak naik ke tubuhnya dan mencekik dirinya.

Lou kemudian kembali menghasut Donna untuk memanggil ahli roh yaitu Ed dan Lorraine Warren. Lalu Warrens memberi tahu Donna dan teman-temannya jika roh itu tak manusiawi.

Kemudian paranormal itu melakukan upaya agar roh tersebut terlepas dari kehidupan para gadis-gadis muda tersebut. Ed dan Warren kemudian membawa boneka Annabelle ke rumah mereka.

Namun, celaka yang didapat oleh kedua paranormal. Mobil mereka membelok secara tiba-tiba.

Karena tak ingin boneka itu semakin berulah, Ed menyiram Annabelle dengan air suci yang kabarnya mengakibatkan roh jahat itu pergi.

4 dari 6 halaman

3. Mandy

Mandy sekarang berada di Quesnel and District Museum, British Columbia, sebuah provinsi di Kanada, setelah pemilik sebelumnya konon menyerah akibat ulah boneka itu.

Ulah apa? Di malam hari, terdengar suara tangisan bayi walaupun tidak ada bayi sesungguhnya dalam rumah.

Setelah ada di museum, para pegawai menyalahkannya atas perpindahan wadah makan siang, pena, dan buku-buku.

Dan seperti kisah boneka-boneka kerasukan lainnya, Mandy menjadi kambing hitam segala kerusakan benda elektronik di sekitarnya dan disebut-sebut bisa bergerak sendiri.

 

5 dari 6 halaman

4. Peggy

Legenda boneka Peggy menyebutkan bahwa tatapan ke arah boneka itu bisa mengundang bahaya. Menurut pemiliknya, yaitu seorang penyidik paranormal bernama Jayne Harris, boneka itu menyebabkan sakit fisik seperti mual, pusing, dan serangan jantung.

Menurut Harris, beberapa pakar metafisika mengaku Peggy merasa "resah dan frustrasi dalam hidupnya." Beberapa penyidik bahkan mengatakan boneka itu "memiliki kaitan dengan Holocaust".

6 dari 6 halaman

5. Harold

Harold adalah "boneka kerasukan" yang paling terkenal. Boneka yang dijual secara daring itu dapat menimbulkan kutukan bagi siapa saja yang membelinya.

Harold jadi terkenal ketika diliput dalam acara Ghost Adventure untuk Travel Channel dan dijuluki "salah satu boneka menyeramkan yang kerasukan".

Harold dulunya dimiliki seorang anak lelaki yang meninggal muda. Keluarga anak itu menjaga boneka Harold dan mengaku melihat boneka itu bergerak, tertawa, atau menyanyi sendiri.

Keluarga itu lalu meminta bantuan seorang paranormal yang kemudian mengatakan bahwa boneka itu kerasukan dan harus dibakar. Tapi akhirnya mereka malah menjualnya ke pasar loak.

Aktivitas horor dari boneka itu disebut-sebut mengikuti para pembeli berikutnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.