Sukses

Infeksi Sinusitis Merusak Wajah Cantik Calon Artis Vietnam

Dalam setahun, infeksi sinusitis merusak wajah cantik seorang calon artis Vietnam. Namun, ia tetap tabah.

Liputan6.com, Hanoi - Gara-gara terinfeksi sinusitis, wajah cantik seorang calon artis di Vietnam ini rusak. Ia tak dapat makan dan penglihatannya pun terganggu akibat kondisi tersebut.

Tran Thi Yen Nhung yang berusia 28 tahun awalnya mengeluh sakit di bagian dalam hidung. Tiga tahun lalu, ia pun divonis mengidap sinusitis oleh dokter.

Karena sakit yang terus-menerus, dokter memutuskan melakukan operasi pada dirinya di My Tho, Vietnam. Keluarga Nhung pun menghabiskan dana sekitar Rp 292 juta untuk pengobatannya.

Namun, bukannya memecahkan masalah, prosedur tersebut justru membuat infeksi Nhung lebih parah. Dalam setahun, hidung dan mulutnya pun terkena dampaknya. Rusak.

Dikutip dari Daily Mail, Kamis (16/2/2017), luka dari infeksi tersebut bahkan menyebabkan ia kerap dikerumuni oleh lalat. Nhung akhirnya tak kuat bertahan, ia meninggal pada 27 Desember 2016.

Tran Van Hong, bibi Nhung mengatakan bahwa keluarganya ingin orang-orang melihat bagaimana perjuangan Nhung melawan penyakitnya.

Hal itu diharapkan memberikan semangat bagi para penderita lain.

"Melihat Nhung seperti itu membuat hatiku sangat sakit. Ia sangat menderita," tutur Bibi Nhung.

Tetapi Nhung mengatakan kepada keluarganya agar tidak menghabiskan semua uang untuk pengobatan dirinya. Wanita yang dulunya pernah bermimpi menjadi seorang artis dan memiliki sebuah keluarga kecil itu mengaku baik-baik saja. Ia juga berharap keluarganya tidak menangis dan larut dalam duka.

"Kami mencari pengobatan dan mengunjungi setiap rumah sakit untuk mencari bantuan. Nhung tersadar, namun ia tidak bisa makan dan minum. Uang kami sudah habis, kami juga meminjam uang untuk pengobatannya. Tetapi kondisi Nhung tidak membaik," tambahnya.

Seorang biarawati yang merawat Nhung mengatakan, para dokter berusaha mengatasi infeksi yang ada dengan mengamputasi potongan daging yang terbuka pada wajahnya. Namun biaya yang dibutuhkan untuk prosedur tersebut cukup besar.

Nhung pun mencoba beberapa terapi alternatif, tetapi hasilnya tidak efektif.

Pada Desember 2016 lalu, beredar rekaman di mana Nhung yang berada di kuil lokal sedang diberi air menggunakan sendok oleh ibunya. Di sekelilingnya terlihat biarawan dan biarawati tengah berdoa untuknya.

Infeksi sinusitis yang dialami Nhung sebenarnya bisa sembuh dalam beberapa minggu. Tetapi jika tak segera diobati, bakterinya dapat menyebar ke otak dan menyebabkan meningitis.

Mengutip ahli sinus terkemuka Dr Wellington Tichenor dari Center For Alergi-Asma di New York yang dilansir dari The Mirror, kemungkinan infeksi tersebut terjadi akibat jamur pada sinusnya. Ditambah lagi dengan pengobatan medis berkualitas buruk yang Nhung jalani di Vietnam.

"Penyakit ini berbeda di berbagai belahan dunia. Di negara dunia ketiga, perbedaan dalam pengobatan, iklim dan perawatan medis sangat jauh berbeda," kata Dr Wellington Tichenor.

Misalnya, ada sejumlah masalah berbeda yang tidak terjadi di negara-negara barat seperti bisa menjadi jamur yang invasif dan menyebabkan bola jamur.

Ada juga penyakit lain yang mirip dan terlihat seperti sinusitis atau tumor langka, yang kerap luput dari perhatian dokter. Di negara-negara kurang berkembang, infeksi sinus sangat mematikan tetapi akan sangat jarang terjadi di barat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.