Liputan6.com, Jakarta Dalam usaha menjaga stabilitas gula darah, bijaksana menyertakan teh dalam kebiasaan minum sehari-hari. Teh bukan hanya minuman penyegar, tetapi juga kawan sehat bagi mereka yang memperhatikan tingkat gula darah mereka, berkat beragam pilihan rasa dan manfaat yang dimilikinya.
Dengan segala keuntungannya, riset yang dilakukan oleh Diabetologia mengungkapkan bahwa teh memiliki potensi mengurangi risiko diabetes. Sebagai contoh, menurut Eatingwell, mengkonsumsi satu cangkir teh hitam setiap hari dapat berperan dalam mengontrol kadar gula darah dan mengurangi risiko pradiabetes serta diabetes tipe 2.
Baca Juga
Yuk simak informasi selengkapnya, dikutip dari berbagai sumber pada Selasa (3/6/2024).
Advertisement
1. Teh Hijau
Manfaat teh hijau dan ekstraknya terbukti dalam menurunkan tingkat glukosa darah sebagai langkah pencegahan terhadap diabetes tipe 2 dan obesitas. Individu yang secara rutin mengonsumsi teh hijau selama lebih dari satu dekade terbukti memiliki persentase lemak tubuh yang lebih rendah.
Kondisi obesitas sendiri dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 hingga enam kali lipat. Teh hijau mengandung senyawa kuat yang dikenal sebagai epigallocatechin gallate (EGCG) yang berperan dalam meningkatkan penyerapan glukosa oleh sel otot. EGCG tidak hanya merangsang penyerapan glukosa oleh sel otot, tetapi juga membantu mengatasi masalah obesitas. Â
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- 1 sendok makan daun teh hijau yang telah dikeringkan
- 250 mililiter air mendidih
- Tambahkan madu secukupnya, sesuai selera (opsional)
Cara Membuat:
- Persiapkan semua bahan yang dibutuhkan. Pilihan terserah pada selera kamu, apakah ingin menambahkan madu atau menikmati teh tanpa penambahan rasa seperti gula.
- Panaskan air hingga mendidih, lalu matikan kompor.
- Ambil gelas saji, dan tuangkan satu sendok makan daun teh hijau ke dalamnya.
- Siram daun teh dengan air panas, aduk hingga rata, dan tutup gelas.
- Biarkan beberapa saat agar cita rasanya meresap, kemudian nikmati selagi masih hangat.
- Jika ingin rasa teh yang lebih manis, kamu bisa menambahkan madu sesuai selera.
- Agar manfaatnya lebih optimal, disarankan untuk mengkonsumsi minuman ini setidaknya dua kali sehari, baik di pagi maupun sore hari.
Advertisement
2. Teh Chamomile
Khasiat teh Chamomile terkenal dengan kemampuannya merilekskan dan aroma lembut yang dihasilkan dari bunga-bunga tersebut. Teh Chamomile yang tidak mengandung kafein dapat meningkatkan respons insulin dan mengatur kadar glukosa, sekaligus membantu mengurangi tingkat stres oksidatif di dalam tubuh.  Â
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- Gunakan 4 sendok makan bunga chamomile yang segar, dan jika menggunakan bunga chamomile kering, gunakan 1 sendok makan. Jika Anda memilih bunga segar untuk membuat teh, disarankan untuk menutupinya dengan sehelai serbet agar khasiat obatnya tidak hilang bersama dengan uapnya.
- Sediakan 1 gelas air.
- Jika Anda menginginkan teh yang lebih manis, Anda bisa menambahkan madu, pemanis lainnya, atau memilih untuk tidak menambahkan pemanis sama sekali.
Cara Membuat:
- Panaskan air hingga mencapai titik didih.Â
- Letakkan bunga chamomile, baik yang segar maupun kering, ke dalam alat pembuat teh.
- Tempatkan alat pembuat teh di dalam cangkir besar dan tuangkan air mendidih ke dalamnya.Â
- Biarkan meresap selama kurang lebih 5 menit.Â
- Nikmati kelezatan teh chamomile tersebut selagi masih hangat.
3. Teh Hitam
Konsumsi teh hitam dapat mengurangi risiko diabetes dan mencegah kemunculan komplikasi dengan meningkatkan resistensi insulin dan mengurangi respons peradangan. Selain itu, teh hitam juga berperan dalam mengontrol tingkat glukosa darah.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- 1 sendok teh hitam asal India
- 1 gelas air
- 1 batang kayu manis
- 2–3 biji kapulaga
- 2–3 butir cengkeh
- Irisan tipis 1/2 inci jahe
- 1/2 sendok teh daun stevia kering (jika diinginkan, sebagai pengganti gula)
Cara Membuat:
- Rebuslah air dalam panci kecil hingga mencapai titik didih.Â
- Setelah itu, masukkan teh hitam, kayu manis, kapulaga, cengkeh, dan irisan jahe ke dalam panci.Â
- Biarkan campuran teh mendidih selama sekitar 2–3 menit agar aroma dan cita rasa bumbu meresap dengan baik ke dalam teh.Â
- Jika ingin menambahkan stevia sebagai pengganti gula, tambahkan daun stevia kering pada tahap ini dan aduk hingga rata.Â
- Angkat panci dari sumber panas setelah proses merebus teh selesai.Â
- Saring teh ke dalam cangkir atau teko untuk memisahkan bahan-bahan.Â
- Biarkan teh beberapa saat agar sedikit mendingin sebelum diminum.Â
- Disarankan untuk mengkonsumsi teh hitam India ini secara rutin, lebih baik tanpa tambahan gula, sebagai upaya membantu mengontrol kadar gula darah.
Advertisement
4. Teh Peppermint
Menurut informasi dari Medical News Today, peppermint adalah varietas mint yang berasal dari Eropa dan Asia. Selama berabad-abad, masyarakat telah memanfaatkan peppermint sebagai pemanis rasa dan untuk keperluan kesehatan. Peppermint saat ini sering digunakan sebagai bahan dalam berbagai produk modern, termasuk pasta gigi, permen, dan minuman teh.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- 4 atau 5 daun peppermint
- 2 gelas air
Cara Membuat:
- Tuangkan 2 gelas air ke dalam panci.Â
- Panaskan air hingga mendidih, kemudian matikan api.Â
- Sisipkan sekitar empat atau lima lembar daun peppermint ke dalam air.Â
- Tutup panci dan biarkan daun meresap selama 5 menit, atau sesuai dengan preferensi Anda.Â
- Saring teh ke dalam cangkir.
5. Teh Jahe
Jahe berperan dalam mengurangi tingkat glukosa darah puasa pada individu dengan diabetes tipe 2 dan A1C. Jahe juga berpengaruh pada regulasi glikemik tubuh dengan menghambat enzim metabolisme karbohidrat dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Minuman jahe memberikan kontribusi pada penyerapan glukosa ke dalam jaringan adiposa perifer dan otot rangka, yang pada akhirnya membantu mengatur tingkat gula darah.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- Beberapa potongan jahe
- Air secukupnya
Cara Membuat:
- Panaskan air hingga mencapai titik didih.Â
- Setelah air mencapai titik didih, masukkan potongan jahe ke dalam air tersebut.Â
- Biarkan beberapa menit, kemudian saring ke dalam cangkir dan nikmati minuman tersebut selagi hangat, terutama disarankan untuk dikonsumsi di pagi hari.
Advertisement
6. Teh Kembang Sepatu
Minuman dari kembang sepatu memiliki dampak mengurangi tingkat glukosa darah puasa pada individu yang menderita diabetes, dan juga mendukung penurunan kadar hemoglobin A1c. Hemoglobin A1c merupakan indikator kontrol gula darah dalam jangka panjang.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- Gunakan 4-5 kuntum kembang sepatu
- 1 iris jeruk nipisÂ
- 1 gelas air mendidih
- Gula pasir (opsional)
Cara Membuat:
- Pisahkan bunga sepatu dari tangkainya, periksa setiap kuntum untuk memastikan kebersihan dari kotoran dan serangga. Bersihkan dan cuci bunga dengan teliti.Â
- Letakkan bunga sepatu yang telah dibersihkan dalam wadah, lalu tuangkan air mendidih untuk menyeduh. Biarkan hingga air mendapat warna ungu pekat, lalu saring.
- Tambahkan gula pasir secukupnya dan perasan air jeruk nipis. Aduk hingga rata dan larut.Â
- Teh kembang sepatu siap untuk disajikan.
7. Teh Kayu Manis
Minuman teh kayu manis atau teh rooibos merangsang aktivitas enzim insulin di pankreas dan meningkatkan sensitivitas insulin, memberikan dukungan dalam pengaturan kadar gula pada individu yang mengidap diabetes.
Teh kayu manis juga memberikan dampak positif terhadap glukosa dan lipid pada individu dengan diabetes tipe 2, mengandung antioksidan yang melawan stres oksidatif, dan mengurangi tingkat peradangan.
Selain itu, teh kayu manis berperan dalam mengurangi kadar kolesterol LDL dan trigliserida, serta ikut serta dalam peningkatan metabolisme dan perasaan kenyang.  Â
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- Stik kayu manisÂ
- Sebuah gelas
- Satu kantong teh celup
Cara Membuat:
- Letakkan sebatang stik kayu manis ke dalam gelas.
- Tuangkan air mendidih ke dalam gelas, kemudian tutup gelas dan biarkan selama 10 menit.
- Sisipkan kantong teh celup ke dalam gelas dan rendam selama satu sampai dua menit, kemudian angkat.
- Teh kayu manis siap dinikmati.
Advertisement
Minum Apa Biar Gula Darah Normal?
Agar tubuh tetap terhidrasi, dianjurkan untuk meningkatkan konsumsi air putih. Mengonsumsi cukup air setiap harinya juga memiliki manfaat untuk menjaga stabilitas gula darah. Selain dari berbagai tips dan cara menjaga gula darah tetap stabil, penting juga untuk secara teratur melakukan pemeriksaan kadar gula darah.
Apakah Minum Teh Tawar Bisa Mengurangi Kadar Gula Darah?
Minuman teh tawar tidak mengandung gula sama sekali, sehingga mengkonsumsinya dapat membantu menurunkan tingkat gula darah.
Advertisement
Buah Apa yang Bisa Menurunkan Gula Darah Tinggi?
Berdasarkan informasi dari Healthline dan Medical News Today, terdapat beberapa jenis buah yang dapat diuji oleh penderita diabetes untuk membantu menurunkan kadar gula darah seperti alpukat, jeruk, mangga, dan apel.
Apakah Mentimun Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah?
Timun dapat berperan dalam mengatur dan mencegah diabetes dengan kandungan zat yang dapat membantu mengurangi kadar gula darah atau menghentikan peningkatan glukosa darah yang berlebihan.
Advertisement
Makanan Apa yang Menyebabkan Gula Darah Naik?
Dikutip dari hellosehat.com, terdapat beberapa jenis makanan yang memiliki kandungan karbohidrat tinggi seperti roti, muffin, kue, kerupuk, donat, dan pasta.