Sukses

Mantan Kepala PSG Menuntut Kylian Mbappe Dijual Musim Panas Ini: Demi Kebaikan Klub

Mantan Kepala PSG menuntun Kylian Mbappe dijual musim panas ini demi kebaikan klub

Liputan6.com, Jakarta Mantan kepala Paris Saint-Germain (PSG) Leonardo telah menginstruksikan raksasa Prancis itu untuk menguangkan bintang yang ingin pergi Kylian Mbappe 'demi kebaikan klub' dalam penilaian pedas terhadap penyerang tersebut.

Pemenang Piala Dunia 2018 itu membuat heboh di Parc des Princes selama beberapa pekan terakhir. Dia mengumumkan bahwa dia tidak akan menandatangani kontrak baru dengan klub, berpotensi membuatnya bebas untuk pergi musim panas mendatang.

Ketua klub Nasser Al-Khelaifi telah mengungkapkan “keterkejutan dan kesedihannya” atas pengungkapan sang penyerang, tetapi keadaan semakin memburuk dalam beberapa hari terakhir.

Mbappe juga mengoyak majikannya dengan mengklaim bahwa mereka adalah klub 'pemecah belah' untuk bermain, sesuatu yang membuat banyak rekan setimnya mengeluh.

Sekarang sepertinya hanya soal kapan dan bukan apakah sang striker akan meninggalkan ibu kota Prancis. Leonardo yang menjabat sebagai direktur olahraga klub selama tiga musim hingga tahun lalu menilai Mbappe harus pindah.

Berbicara dengan L'Equipe, Leonardo berkata: “Demi kebaikan PSG, saya pikir sudah waktunya bagi Mbappé untuk pergi, apa pun yang terjadi. Paris-Saint-Germain ada sebelum Kylian Mbappé dan akan ada setelahnya.”

Sementara beberapa orang berpendapat bahwa penjualan Kylian Mbappe akan menghancurkan PSG - 212 gol Mbappe dalam 260 pertandingan untuk klub berpotensi membenarkan kekhawatiran tersebut - Leonardo berpendapat berbeda. Dia telah menyarankan bahwa waktu Mbappe, setidaknya dari sudut pandang Eropa, telah gagal.

“Dia telah berada di Paris selama enam tahun dan, dalam enam musim itu, lima klub berbeda telah memenangkan Liga Champions (Real Madrid pada 2018 dan 2022, Liverpool pada 2019, Bayern Munich pada 2020, Chelsea pada 2021, dan Manchester City pada 2023) , tidak satupun dari mereka yang memiliki Mbappé di barisan mereka,” tambahnya.

"Itu berarti sangat mungkin untuk memenangkan kompetisi ini tanpa dia."

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kylian Mbappe sulit terintegarsi penuh ke dalam tim di PSG

Dia juga menyebut sulit untuk membuat Mbappe terintegrasi penuh ke dalam tim.

“Akibat perilakunya dalam dua tahun terakhir, Mbappé telah menunjukkan bahwa dia masih bukan pemain yang mampu memimpin tim secara nyata,” kata Leonardo.

“Dia adalah pemain hebat, bukan pemimpin. Dia adalah pencetak gol yang hebat, bukan playmaker. Sulit untuk membangun tim di sekelilingnya.”

Leonardo meninggalkan PSG tahun lalu dengan kabar bahwa kepergiannya terkait dengan perpanjangan kontrak Mbappe, sesuatu yang gagal dia konfirmasi. Sekarang tampaknya tak terelakkan sang striker akan mengikutinya keluar dari ibu kota Prancis, dengan sejumlah klub tertarik.

Real Madrid tampaknya menjadi tujuan yang paling mungkin tetapi apakah mereka bersedia memenuhi tuntutan PSG, terutama setelah mendatangkan Jude Bellingham dengan biaya yang sangat besar adalah masalah yang sama sekali berbeda.

Mbappe dilaporkan lebih suka pindah ke Arsenal jika dia bergabung dengan klub Liga Premier, tetapi tampaknya sangat tidak mungkin The Gunners akan menyetujui kepindahan tersebut.

Liverpool juga dikaitkan tetapi mereka juga melihat kepindahannya tidak sesuai dengan anggaran mereka untuk jendela transfer musim panas ini.

3 dari 4 halaman

3 Klub Paling Mampu Datangkan Kylian Mbappe, Nilai Transfer Capai Rp 3,3 Triliun

Masa depan Kylian Mbappe kembali menjadi perdebatan di dunia sepak bola. Rumor kepindahan bintang PSG ini kembali mencuat setelah santer dirinya enggan memperpanjang kontrak dengan klub.

Presiden Paris Saint-Germain (PSG) Nasser Al-Khelaifi memberikan ultimatum kepada Kylian Mbappe. Dia meminta pemain menandatangani kontrak baru jika mau bertahan di Parc des Princes.

Jika tidak, PSG akan menunjukkan pintu keluar kepada sang pemain. Sebab, mereka tidak akan melepas Kylian Mbappe secara gratis karena kontraknya habis tahun depan.

Adapun pesepak bola berusia 24 tahun tinggal memiliki satu tahun tersisa dalam kesepakatannya bersama Les Parisiens. Masa kerja Mbappe bakal kedaluwarsa pada 2024. Alhasil ia bisa bergabung sebagai agen bebas di klub lain, apabila tak meneken kontrak baru hingga tahun depan.

Selengkapnya...

4 dari 4 halaman

2 Pemainnya Diminati Liverpool dan Arsenal, Real Madrid Siap Jual Demi Dana Buat Kylian Mbappe

Real Madrid dilaporkan siap untuk menjual Federico Valverde dan Aurelien Tchouameni musim panas ini. Los Blancos jual pemain untuk mengumpulkan dana yang diperlukan untuk mendatangkan Kylian Mbappe.

Pemain Prancis Tchouameni bergabung dengan Real Madrid pada Juni 2022 dari tim Ligue 1 Monaco. Dia telah membuat 50 penampilan untuk raksasa La Liga itu, memberikan empat assist dalam musim liga klub 2022-23. 

Valverde lulus dari tim muda Real pada musim panas 2018 dan telah tampil lebih dari 200 kali untuk klub, memenangkan La Liga dan Liga Champions selama waktunya di tim utama.

Menurut Daily Express, kedua gelandang itu bisa saja memasuki akhir masa kerja mereka di Bernabeu. Real Madrid juga bersedia melepas keduanya untuk mendatangkan Kylian Mbappe.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.