Sukses

Keramas atau Sabunan Dulu? Ini Urutan Mandi yang Benar Menurut Dermatolog

Mandi berfungsi menghilangkan kotoran dan bakteri di kulit, begini urutan mandi yang benar, menurut dermatolog.

Liputan6.com, Jakarta - Urutan mandi jadi perdebatan yang mungkin tak akan selesai sampai kapan pun. Pasalnya, setiap orang memiliki perbedaan urutan mandi yang sudah menjadi kebiasaan mereka.

Mandi berguna untuk membersihkan seluruh anggota badan dari kotoran yang menempel setelah beraktivitas.

Seseorang pasti ingin mendapatkan sensasi segar dan kebersihan setelah mandi. Umumnya, mandi dilakukan sebelum dan sesudah beraktivitas.

Sebelum melakukan kegiatan di pagi hari, kebanyakan orang memilih untuk mandi guna menyegarkan tubuh.

Sementara, mandi yang dilakukan setelah beraktivitas bermanfaat untuk menghilangkan kotoran yang menumpuk, sebelum akhirnya tidur dan beristirahat.

Dilansir Medical News Today, Kamis (17/11/2022), mandi dapat menghilangkan dan membersihkan bakteri yang membantu untuk melindungi tubuh dari infeksi.

Sabun dan sampo yang digunakan ketika mandi dapat menyebabkan kulit dan rambut menjadi kering. Oleh karena itu, seseorang tidak disarankan untuk terlalu sering mandi.

Pernahkah kamu merasa kulit kencang cenderung kesat setelah mandi? Kondisi ini bukanlah tanda bersih, melainkan menunjukan kondisi kulit yang begitu kering.

Tak sampai di situ, terlalu sering mandi pun berdampak negatif pada lingkungan. Saat mandi, seseorang akan menggunakan produk, contohnya sabun.

Produk tersebut memungkinkan adanya butiran mikro yang menjadi limbah ketika keluar dari saluran air. Limbah tersebut bisa masuk ke tanah dan mengalir ke danau, sungai serta laut. Cobalah lebih bijak saat mandi dengan mengetahui urutan yang benar di halaman berikut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Urutan Mandi yang Benar

Dilansir Teen Vogue, seseorang tentu menginginkan tampilan kulit dan rambut yang bagus sebelum mereka beraktivitas.

Perawatan rambut dan kulit ketika mandi perlu diperhatikan agar mendapatkan hasil yang optimal.

Seorang penata gaya rambut Edward Tricomi, dan Direktur Washington Institute of Dermatologic Laser Surgery, menjelaskan urutan mandi yang benar untuk mengubah penampilan agar lebih optimal.

1. Tentukan Suhu Air yang Tepat

Dr. Tanzi menyarankan untuk menggunakan air hangat saat mandi, karena menimbulkan kenyamanan tanpa mengeringkan kulit.

Hindari penggunaan air yang sangat panas karena bisa menghilangkan minyak alami pada kulit sehingga menimbulkan efek kering setelah mandi.

“Air hangat paling baik untuk mandi agar nyaman tanpa harus mengeringkan kulit,” kata Dr. Tanzi.

“Hindari menggunakan air terlalu panas, karena dapat menghilangkan minyak alami pada kulit,” jelas Edward.

3 dari 5 halaman

2. Sisir Rambut sebelum Keramas

Biasakan untuk menyisir sebelum membasahi rambut saat keramas. Hal ini digunakan untuk menghindari rambut kusut saat basah.

Gunakan sisir dengan ujung plastik yang memiliki banyak bulu agar mudah meluruskan rambut yang kusut. Cobalah menyisir rambut mulai dari bagian bawah dan ke atas secara perlahan.

“Selalu periksa rambut sebelum mandi untuk mengatasi kusut dengan cara menyisir dari bawah dan ke atas. Setelah mandi, sisir kembali dengan lembut,” kata Edward.

3. Lakukan Keramas Secara Menyeluruh

Setelah menyisir, basahi rambut terlebih dahulu sebelum menggunakan sampo. Pastikan produk tersebar secara merata, jangan hanya menuangkan di atas kepala saja.

Gunakan produk hingga ke area tengkuk, karena area tersebut merupakan bagian yang paling berminyak.

“Masukan jari tangan ke selah-selah rambut, pastikan produk menjangkau tengkuk. Terutama kamu yang memiliki rambut panjang,” kata Edward.

“Kebanyakan orang lupa, padahal area inilah yang paling berminyak. Gosoklah setidaknya 30-60 detik sebelum dibilas,” ujar Edward menambahkan.

4 dari 5 halaman

4. Hindari Mendiamkan Kondisioner Terlalu Lama

Apabila kamu memilih untuk menggunakan kondisioner setelah keramas, hindari membiarkannya terlalu lama.

Membiarkan kondisioner telalu lama di rambut tidak memberi perbedaan. Kondisioner memiliki efek instan, seperti menghaluskan rambut.

“Efek kondisioner bersifat instan, karena pada saat kamu menggunakannya, rambut akan mengembang karena hadirnya molekul air,” kata Edward.

“Sebagian besar manfaat dari formula yang terkandung dalam kondisioner bisa melapisi permukaan rambut sehingga menimbulkan efek halus, serta mampu melindungi kutikula,” tutur Edward, menambahkan.

5. Bersihkan Tubuh Menggunakan Sabun

Pilihlah produk sabun yang cocok untuk kondisi kulit kamu, lebih baik gunakan sabun cair daripada sabun batang.

Sabun batang bisa menampung berbagai macam bakteri, jamur dan lain-lainnya. Jika kamu memilih untuk menggunakan sabun batang, tunggulah hingga benar-benar kering.

“Jika kamu ingin menggunakannya, biarkan sabun hingga benar-benar mengering dan seringlah untuk menggantinya,” kata Dr. Tanzi.

5 dari 5 halaman

6. Bersihkan Wajah Menggunakan Sabun Cuci Muka

Seusai membersihkan tubuh dengan sabun, lanjutkan dengan mencuci muka dengan air hangat. Hal ini dilakukan guna membuka pori-pori sebelum menggunakan sabun cuci muka.

Dengan begitu, kotoran yang menumpuk pada wajah akan terangkat oleh sabun cuci muka. Selanjutnya, kamu bisa membilasnya dengan air dingin guna menutup kembali pori-pori.

Setelah mencuci muka, kamu disarankan untuk menggunakan skincare guna mengoptimalkan tampilan dan menjaga kesehatan wajah.

7. Gunakan Pelembab setelah Mandi

Seusai melakukan serangkaian dan urutan mandi yang benar, kamu perlu menggunakan pelembab tubuh saat selesai mandi.

Gunakan lotion saat kulit masih terasa lembab sehabis mandi guna mengunci air di dalam kulit.

“Langsung oleskan lotion, bahkan saat masih lembab, ini berfungsi untuk mengunci air ke dalam kulit dan melembabkannya dengan baik,” kata Dr. Tanzi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.