Sukses

5 Tanda Peringatan di Mata Anda Ini Dapat Menandakan Masalah Kesehatan Serius, Termasuk Stroke

Berikut ini tanda-tanda peringatan di mata yang dapat menandakan masalah kesehatan serius

Liputan6.com, Jakarta Dikatakan bahwa mata kita selalu berbicara kebenaran. Dan tidak hanya dalam arti emosional, tetapi juga fisik. Ini karena mata kita mampu mengungkapkan segala macam masalah kesehatan kronis, banyak di antaranya mungkin tidak Anda sadari.

Masalah dengan mata Anda terkadang dapat mengindikasikan masalah serius seperti kolesterol tinggi, stroke, atau bahkan tiroid yang terlalu aktif. Setiap mata yang menguning perlu diselidiki, seperti halnya kelopak mata bagian dalam yang lebih terang dari biasanya. Tapi apa tanda bahaya lain yang perlu Anda waspadai?

Dokter GP dan TV Dr Rachel Ward telah mengungkapkan lima gejala di dalam dan di sekitar mata yang dapat mengungkapkan kondisi kesehatan yang mematikan.

1. Benjolan putih atau kuning di dekat mata

Jika Anda memiliki benjolan putih atau kuning di dekat kelopak mata atau hidung, ini bisa menjadi tanda kolesterol tinggi, kata Dr Rachel.

"Ini disebut deposit xanthelasma," jelasnya. "Ini bisa menjadi indikasi bahwa Anda memiliki kolesterol tinggi dan ada baiknya memeriksakan kadar kolesterol Anda dengan tes darah jika Anda melihatnya."

Jika dibiarkan, kadar kolesterol yang tinggi dapat menumpuk di dinding arteri dan membatasi aliran darah ke jantung. Ini kemudian meningkatkan risiko pembentukan gumpalan di sekitar tubuh dan juga meningkatkan kemungkinan penyakit jantung koroner. Menurut situs web NHS, level tinggi dapat menyebabkan:

  • Penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis)
  • Stroke
  • Serangan jantung
  • Penyakit arteri perifer (PAD)
  • Serangan iskemik transien (TIA) – sering dikenal sebagai "stroke mini"

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Mata kuning

Jika bagian putih mata Anda menjadi kuning, itu paling sering menunjukkan kadar bilirubin yang tinggi dalam darah Anda, atau dikenal sebagai penyakit kuning," jelas Dr Rachel.

Penyakit kuning dapat disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari batu empedu hingga infeksi hati, atau bahkan kanker yang mendasarinya.

"Sangat penting bahwa jika Anda memiliki warna kuning baru di mata Anda, Anda harus menemui dokter umum Anda atau langsung menelepon 111," katanya.

3. Kelopak mata bawah berwarna terang

Jika Anda menarik ke bawah kelopak mata bawah Anda, itu harus menjadi warna merah/merah muda. Tetapi jika warnanya lebih terang, ini bisa menunjukkan jumlah darah yang lebih rendah (anemia), kata Dr Rachel.

Anemia memiliki berbagai gejala, termasuk kelelahan, palpitasi, sesak napas, dan rasa ingin pingsan. Lebih sering terjadi pada wanita daripada pria, anemia sering disebabkan oleh kekurangan zat besi.

Jika tidak diobati, kondisi ini dapat membuat Anda lebih terbuka terhadap infeksi dan penyakit, karena kekurangan zat besi mempengaruhi sistem pertahanan alami tubuh. Anemia defisiensi besi akut dapat meningkatkan risiko Anda mengalami komplikasi, seperti gagal jantung atau detak jantung yang cepat.

Pemantauan sangat penting bagi wanita hamil, karena anemia yang parah atau tidak diobati dapat menyebabkan risiko komplikasi yang lebih tinggi sebelum dan sesudah kelahiran.

 

3 dari 4 halaman

4. Penglihatan yang terpengaruh

Bidang penglihatan yang hilang terkadang bisa mengarah ke stroke.

"Penglihatan adalah proses neurologis yang kompleks dengan area khusus di otak dan juga beberapa saraf yang mengontrol gerakan mata dan pupil," kata Dr Rachel.

"Jika Anda mengalami stroke (pendarahan ke otak atau kekurangan darah ke bagian otak) di salah satu area ini, penglihatan Anda akan terpengaruh," tambahnya.

"Ini mungkin tidak jelas sampai penglihatan Anda diuji. Jika gerakan mata Anda terpengaruh, Anda bisa mendapatkan penglihatan ganda karena gerakan kedua mata tidak sinkron," tambahnya.

Stroke dapat memiliki berbagai efek pada tubuh tergantung pada bagian otak mana yang rusak. Ini dapat menyebabkan kelemahan di satu sisi, masalah bicara dan bahkan mengubah cara Anda berpikir dan merasa.

Beberapa orang beruntung karena stroke menyebabkan kerusakan yang relatif kecil dan gejalanya akan berlalu dengan cepat, tetapi sayangnya orang lain dapat terkena begitu parah sehingga mereka menjadi bergantung pada orang lain.

Sekitar satu dari delapan orang yang pernah mengalami stroke akan meninggal dalam waktu 30 hari. Karena itu, jika seseorang mencurigai stroke, sangat penting untuk mendapatkan bantuan medis sesegera mungkin.

 

4 dari 4 halaman

5. Mata melotot

Mata menonjol bisa menjadi gejala yang menyusahkan, dan salah satu yang sering menandai tiroid yang terlalu aktif.

Dr Rachel mengatakan satu dari setiap tiga orang yang memiliki kelenjar tiroid yang terlalu aktif akan memiliki penyakit mata tiroid – juga dikenal sebagai penyakit mata Graves.

"Di Graves mata tampak menonjol (exophthalmos), mata terasa kering dan berpasir dan bisa ada penglihatan ganda.

"Jika ini terjadi, Anda perlu menemui dokter mata (spesialis mata)," tambahnya.

Untungnya, banyak kasus yang relatif ringan dan membaik saat tiroid Anda yang terlalu aktif dirawat; tetapi untuk sekitar satu dari setiap 20 hingga 30 kasus, ada risiko nyata kebutaan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.