Sukses

Haru, Perjuangan Dosen Senior Mengajar Kelas Online Selama Pandemi COVID-19

Sebuah video yang menceritakan perjuangan dosen senior mengajar kelas online di tengah pandemi COVID-19.

Liputan6.com, Jakarta Duduk berjam-jam sambil menatap layar laptop merupakan aktivitas yang melelahkan bagi sebagian orang yang bekerja dari rumah (WFH) selama pandemi Covid-19.  Bahayanya, duduk terlalu lama bisa menyebabkan gangguan kesehatan seperti nyeri punggung hingga osteroporosis, serta aliran darah yang terhambat. 

Apalagi untuk seorang dosen senior, tulangnya yang mulai rapuh bersamaan dengan tuntutan pekerjaan untuk segera beradaptasi memakai teknologi aplikasi pertemuan online membuat membuat mereka harus ekstra bekerja keras dibandingkan anak-anak muda.  

Belakangan ini seorang anak menampilkan kerja keras ayahnya yang berusia lebih 70 tahun dalam memberikan kelas online pada mahasiswa. Namun sayang, semangat beliau tidak dibarengi semangat mahasiswa yang lebih cenderung memilih membolos kelas.

Hal itu diutarakan olehnya melalui unggahan akun Tiktok-nya @ikraangluarga pada Selasa (8/12/2020).

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Keseriusan dalam mengajar

Rupanya, ayahanda telah mengabdikan diri sebagai dosen selama 30 tahun. Dan di masa ini merupakan titik terberat bagi rekan-rekan dosen seusianya yang dituntut untuk mandiri belajar mengoperasikan aplikasi pertemuan online. 

Meski lelah duduk di bangku, beliau tidak menyerah dengan buku di tangan dan laptop ayahnya tetap semangat mengajar.

"Tapi papa tetap semangat dan terus belajar agar bisa menggunakan zoom atau google meet," ungkap sang anak. 

3 dari 5 halaman

Banyak murid yang membolos

Putranya mengaku sedih melihat mahasiswa yang membolos lebih banyak dibandingkan yang masuk kelas. Padahal, ayahnya telah mempersiapkan materi dengan matang. 

"Gw liat yang masuk cuma 4-6 orang, padahal jumlah mahasiswa lebih dari 20 orang," jelasnya. 

Ironisnya, mahasiswa yang masuk tidak menampilkan wajahnya dalam video sehingga seolah-olah ayah berbicara dengan layar tanpa ada respon aktif dari mereka

4 dari 5 halaman

Pesan Sang Anak

@ikraangluarga

Perjuangan dosen senior dalam proses mengajar online. ##papa ##lecturer

♬ Ayah - Seventeen

Tak ketinggalan, dia juga berpesan kepada dosen senior bahwa perjuangan mereka di masa pandemi COVID-19 patut diapresikan maksimal. Mengingat, usia senjanya yang tak membuat mereka menyerah dan bertekuk lutut atas zaman serba digital.

5 dari 5 halaman

Respon Warganet

Unggahan seorang dosen tua yang semangat mengajar mengundang perhatian warganet. Sebagian dari mereka memberikan apresiasi kepada bapak tersebut karena tetap konsisten meski di usia senjanya.

"Buat mahasiswa/mahasiswi yang malas malasan tolong liat ini. kalian harus tau bagaimana perjuangan🥺," tulis akun @Miaaslamiyahhr. 

"Ini baru dosen yg perduli dengan pendidikan muridnya...dosen yg bekerja keras utk menjadikan muridnya pinter," kata akun @Adam Syahrudin. 

"Sukaa terharuuu sedih gitu kalo liat para pengajar, dosen maupun guru yang udah tua gini tp masih aktif bgt mengajar 🥺❤️," ujar akun @pelangpagi. 

"Persis bgt kaya bokap gue dia dicuekin abis2an sama mahasiswa padahal bokap gue lagi terkena covid 19 tetap aja beliau ngajar walaupun pd cuekin :(," ucap akun @hylda myrandha.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.