Kecewa Berat, Jurgen Klopp Minta Duel Tottenham vs Liverpool Diulang

“Sangat penting bagi kita untuk menangani hal ini dengan cara yang tepat, sama pentingnya dengan sepak bola, wasit, hakim garis, VR tidak melakukan hal ini," katanya.

“Sebagai manajer Liverpool, saya ingin tayangan ulang, argumen yang menentang hal ini adalah semua orang kini akan menuntut hal ini, namun situasinya belum pernah terjadi sebelumnya. Saya rasa hal itu tidak akan terjadi," ujar Klopp.

"Saya pikir pertandingan ulang adalah hal yang benar untuk dilakukan, atau wasit mempertemukan kedua manajer saat itu. Masalahnya adalah Spurs kemudian mencetak gol, tapi itu pandangan saya...Sejauh yang saya ingat, hal seperti itu tidak pernah terjadi." terjadi, itu sebabnya saya pikir tayangan ulang harus diputar."

Berbicara tentang VAR secara umum, Klopp menambahkan: "Kata-katanya, jelas dan jelas, bukanlah kata-kata yang tepat. Hal-hal seperti ini tidak boleh terjadi. Kesalahan lain tidak boleh terjadi. Temukan solusi untuk mengatasinya. Kami mempercepatnya dan kami mendapatkan solusinya." keputusan cepat, tapi keputusan yang salah."

"Masalahnya jelas, tapi bisa diselesaikan. Kita harus mencoba menciptakan situasi di mana orang-orang ini bisa membuat keputusan terbaik."

Dua wasit VAR Liga Inggris, Darren England dan Dan Cook diistirahatkan sebagai buntut dari blunder yang mereka perbuat dalam laga Tottenham Hotspur vs Liverpool di Premier League akhir pekan lalu.

Keduanya didapati salah membuat keputusan dengan menganulir gol pembuka Luis Diaz akibat dinilai offside di babak pertama, sehingga berbuntut pada kalahnya Liverpool dengan skor akhir 1-2, Sabtu (30/9/2023) lalu.

Belakangan, Professional Game Match Officials Limited (PGMOL) selaku badan yang mengurusi masalah perwasitan sepak bola profesional Inggris mengakui adanya kekeliruan keputusan dalam laga Tottenham Hotspur vs Liverpool.

Diaz memang on side, sehingga gol pembukanya di babak pertama sejatinya dihitung sah. PGMOL melalui pernyataan resminya pun mengklaim kesalahan tersebut merupakan human error signifikan. Mereka juga menyayangkan VAR yang gagal memberi intervensi secara tepat di tengah laga.