Sukses

Ditikung Ten Hag Jadi Manajer MU, Mauricio Pochettino Tak Kecewa

Mauricio Pochettino sempat disebut sebagai salah satu kandidat potensial untuk mengisi jabatan manajer baru di MU. Namun, pilihan Setan Merah akhirnya jatuh pada Erik ten Hag.

Liputan6.com, Jakarta - Bos Paris Saint-Germain (PSG) Mauricio Pochettino enggan memberi banyak komentar terkait penunjukan Erik ten Hag sebagai manajer permanen baru Manchester United (MU). Meski demikian, dia merasa tak kecewa dengan keputusan MU.

Seperti yang telah diketahui, Pochettino sempat santer dikaitkan dengan posisi pelatih Setan Merah. Manajer asal Argentina itu menjadi salah satu pesaing Ten Hag yang dianggap potensial menduduki kursi panas di Old Trafford.

Pilihan MU akhirnya jatuh pada manajer Ajax Amsterdam, Erik ten Hag. Pria berkepala plontos tersebut dihadiahi kontrak tiga tahun, yang akan membuatnya bertanggung jawab atas skuad Setan Merah hingga Juni 2025 mendatang.

Pochettino sejatinya merupakan sosok yang cukup berpengalaman di Liga Inggris. Ia sempat menjalani karier sebagai juru taktik Southampton dan Tottenham Hotspur. Namun, petinggi-petinggi MU nampaknya lebih terkesan dengan rekam jejak Ten Hag bersama Ajax.

Laporan juga menyebut pihak klub kagum dengan sikap blak-blakan Ten Hag. Pria berusia 52 tahun itu tak ragu membeberkan kebobrokan Setan Merah kala bertemu dengan Direktur Teknik Darren Fletcher dan Direktur Sepak Bola John Murtough di Belanda.

Ten Hag pun berani menyoroti kebiasaan MU yang salah membeli pemain top, hingga berujung pada kegagalan. Setan Merah memang diketahui telah menghabiskan dana lebih dari 1 miliar poundsterling dalam sembilan tahun terakhir, tetapi tak kunjung meraih gelar juara Liga Inggris maupun Liga Champions.

Pasca penunjukan Ten Hag, Pochettino menampik kabar yang menyebut dirinya kecewa dengan keputusan Manchester United. Ia juga mengaku sama sekali tak terganggu dengan rumor yang beredar seputar dirinya.

“Semua rumor sepanjang karier sepak bola saya tidak pernah benar-benar memengaruhi diri saya. Saya juga tidak (akan) mengomentari rumor-rumor tersebut,” ujarnya pada Jumat lalu, seperti dikutip dari Mirror.

“Ketika saya menangani Southampton, Tottenham, dan sekarang PSG, saya selalu berkomitmen penuh. Rumor adalah rumor, kami tidak perlu memerhatikannya. Kami tahu hal itu (rumor) ada dan muncul setiap hari. (Namun) seperti biasa, kami berfokus pada pekerjaan kami di klub,” sambungnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tak Diberi Tahu

Pochettino kabarnya tak tahu-menahu soal penunjukan Erik ten Hag di Old Trafford. Menurut laporan The Athletic yang dilansir dari Daily Mail, bos PSG ini terkejut lantaran belum menerima informasi dari pihak klub mengenai status Ten Hag sebagai target prioritas MU.

Setan Merah sebenarnya telah berencana menghubungi Pochettino untuk memberi tahu dirinya gagal mendapat jabatan di Old Trafford. Namun, The Athletic mengeklaim Pochettino percaya diri bisa mengambil alih posisi sebagai manajer permanen baru MU.

Laporan juga menyebut Pochettino sudah mengumpulkan informasi soal Manchester, struktur klub MU, dan kepribadian para pemain Setan Merah sejak dua bulan sebelum penunjukan Ten Hag. Lebih lanjut, pemberitaan Sportsmail pada Februari mengeklaim mayoritas pemain MU cenderung lebih memilih Pochettino ketimbang bos Ajax Amsterdam.

Dilansir dari Daily Mail, MU memang sempat mengeluarkan radar untuk memastikan ketersediaan Pochettino pasca pemecatan Ole Gunnar Solskjaer pada November tahun lalu. Namun, pemilik PSG kala itu menegaskan pihaknya tak bakal melepaskan sang juru taktik di pertengahan musim.

3 dari 4 halaman

Wawancara

Pochettino juga ikut menjalani wawancara dengan pihak Setan Merah. Akan tetapi, pertemuan tersebut hanya berlangsung secara virtual via Zoom, dan tidak berjalan sebaik Ten Hag.

Daily Mail mengeklaim mantan bos Tottenham Hotspur itu mengungkapkan berapa banyak pemain yang ingin dilepaskannya dari Old Trafford. Ia juga membahas biaya yang dibutuhkan klub untuk merombak skuad Setan Merah.

Dari segi harga, Pochettino pun kalah saing dengan Erik Ten Hag. PSG konon menginginkan biaya pelepasan besar, yakni mencapai hampir 10 juta poundsterling, sebagai kompensasi atas kepergian sang pelatih.

Les Parisiens sempat melunak, dengan hanya menuntut 5 juta poundsterling pasca kekalahan dari Real Madrid di Liga Champions. Namun, angka tersebut masih terlampau mahal dibandingkan Ten Hag, yang hanya dilepas dengan harga kurang lebih dua juta poundsterling.

4 dari 4 halaman

Kedatangan Ten Hag

Kedatangan Ten Hag tak pelak menuai respons dari publik Old Trafford. Kiper andalan MU David de Gea turut membagikan pandangannya soal penunjukan Ten Hag. Penjaga gawang asal Spanyol ini mengaku senang dan bersemangat menyambut kehadiran sang manajer baru.

“Senang rasanya karena klub telah membuat keputusan (soal manajer baru), jadi sekarang kita semua tahu,” ujar De Gea kepada MUTV, seperti dilansir dari Metro.

“Kami tahu apa yang telah dia (Ten Hag) lakukan untuk Ajax. Dia hampir mencapai final Liga Champions, (dia berhasil) memenangkan gelar, dan dia mengembangkan pemain, jadi saya sangat bersemangat,” sambung pemain berusia 31 tahun itu.

“Saya pikir dia menampilkan permainan sepak bola yang sangat bagus. Sekarang kami harus berkonsentrasi pada pertandingan-pertandingan terakhir, tetapi kami bersemangat untuk hal ini. Mari kita fokus pada Arsenal dan berjuang untuk (posisi) empat besar,” pungkas De Gea.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.