Kalah 0-3, Dewa Kipas : Pertahanan GM Irene Sulit Ditembus

Duel WGM Irene Sukandar Vs Dadang Subus alias Dewa Kipas — Woman Grand Master (WGM), Irene Sukandar, menang telak dengan skor 3-0 atas Dadang Subur alias Dewa Kipas dalam duel persahabatan catur yang disiarkan secara live streaming. (dok. Deddy Corbuzier)

Liputan6.com, Jakarta - Dadang Subur alias Dewa Kipas kalah 0-3 dari Grand Master (GM) Irene Sukandar dalam pertandingan, Senin (22/3/2021) WIB. Dadang menyebut ia kalah telak dari GM Irene.

"Pertahanan Irene sangat kokoh sehingga tidak ada peluang untuk saya tembus," kata Dewa Kipas usai pertandingan.

Turnamen Catur Antar GM dan IM Digelar di Jakarta, Diikuti 24 Pecatur dari 8 Negara Bertarung Ketat 11 Babak
Pria Nigeria Pecahkan Rekor Main Catur 58 Jam Tanpa Henti demi Galang Dana untuk Pendidikan Anak Afrika
350 Peserta Meriahkan Ramadhan Cup 2024, Ajang Silaturahmi Pecatur

Pertandingan Dewa Kipas vs GM Irene dilakukan di studio Youtube Deddy Corbuzier. Laga itu menyedot satu juta penonton lewat Youtube.

Sebetulnya, laga direncanakan berlangsung hingga empat babak. Namun Dewa Kipas memilih tidak melanjutkan babak keempat usai kalah di tiga babak sebelumnya.

Dewa Kipas mengakui ia tak terbiasa bermain dengan durasi 10 menit. Alhasil, ia melakukan banyak blunder.

"Saya biasa main partai, jadinya ada blunder. Blunder semua," ujar Dewa Kipas.

Saksikan Video Catur di Bawah Ini

Sosok Dadang Subur belakangan menjadi perbincangan setelah akun yang ia gunakan untuk bermain catur daring di Chess.com, Dewa Kipas, berhasil menumbangkan pecatur bergelar IM atau International Master dalam sebuah pertandingan catur. Siapa sosok Dewa...

2 dari 2 halaman

Demam Catur

Pertandingan catur online antara Dadang Subur alias Dewa Kipas dengan Grand Master Wanita Irene Sukandar di kanal YouTube Deddy Corbuzier (Foto: Screenshot kanal YouTube Deddy Corbuzier)

Lebih lanjut, Dewa Kipas meminta polemik yang sempat menyertai pertandingannya tidak dilihat lagi. Ia meminta publik melihat sisi positif dari pertandingannya melawan GM Irene.

"Orang-orang jadi pada demam catur," katanya mengakhiri.

Usai laga, Deddy selaku promotor pertandingan menyerahkan uang tunai sebesar Rp 200 juta untuk GM Irene dan Rp 100 juta untuk Dewa Kipas.