Sukses

UFC Tetap Gelar Pertarungan di Tengah Serangan Virus Corona

Promotor seni bela diri campuran (MMA) UFC bakal tetal tetap menggelar pertarungan di tengah ancaman virus Corona

Liputan6.com, Las Vegas - Promotor seni bela diri campuran (MMA) UFC bakal tetal tetap menggelar pertarungan di tengah ancaman virus Corona. Presiden UFC Dana White menegaskan pihaknya berusaha tenang menghadapi COVID-19.

"Semua orang panik. Ketimbang demikian, kami akan tampil dan bekerja sama dengan dokter, para petugas kesehatan, dan pemerintah untuk mencari tahu bagaimana caranya agar dapat menjaga keamanan olahraga ini dan menemukan cara agar dapat terus menyelenggarakan pertarungan," kata Presiden UFC Dana White​​​​​​ kepada ESPN.

Duel di Brasil (14 Maret) dan Inggris (21 Maret) berlangsung sesuai jadwal. Sementara pertarungan yang dijadwalkan berlangsung di Portland (28 Maret) dan Columbus (11 April) pada 11 April dipastikan digeser ke Las Vegas.

Pasalnya, negara bagian letak kedua kotak tersebut melarang berkumpulnya massa dalam jumlah besar. Kedua pertarungan itu akan diselenggarakan tanpa penonton.

"Kami bergerak maju dengan empat ajang siaran langsung UFC. Namun kami akan beradaptasi dengan situasi-situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata White.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ajang Besar di Depan Mata

UFC merupakan promotor seni bela diri campuran terbesar di dunia. Ajang terbesar di depan mata berlangsung pada 18 April mendatang melibatkan Khabib Nurmagomedov melawan Tony Ferguson.

Rencana digelar di Barclays Center, Gubernur New York Andrew Cuomo menegaskan larangan berkumpulnya massa sejak 11 Maret karena ancaman virus Corona. Sejauh ini UFC belum mengumumkan sikap terkait ajang tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.