Stok BBM Aman Selama 18 Hari di Jawa Tengah dan Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta - PT Pertamina Jawa Tengah-Daerah Istimewa Yogyakarta memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di wilayahnya masih mencukupi di tengah kenaikan harga BBM bersubsidi.

Asisten Hubungan Eksternal Pertamina Jateng-DIY, Robert MF, menyatakan Pertamina sudah mempersiapkan kenaikan harga BBM bersubsidi yang diumumkan presiden Joko Widodo (Jokowi). Pertamina sudah membentuk satgas yang bertugas memantau perkembangan di lapangan.

"Sudah disiapkan sejak kemarin-kemarin, seperti kita membentuk satgas dan koordinasi kepolisian dan SPBU. Kami minta SPBU koordinasi dengan kepolisan jika ada antrean biar aman. Persediaan BBM aman. Persiapan yang kami lakukan dari pengumuman pemerintah ya sudah clear. Kami jalani saja," ujar Robert kepada Liputan6.com, seperti ditulis Selasa (18/11/2014).

Robert menjamin stok selama 18 hari ke depan akan aman di wilayah Jateng DIY. Usai pengumuman kenaikan harga BBM pada Senin malam hari ini, pihaknya akan memasang pengumuman di SPBU terkait harga BBM bersubsidi yang baru.

"Kami pantau SPBU bagaimana pelaksanaannya. Kami sosialisasikan harga yang berubah dan memasang pengumuman di SPBU dengan harga baru. Selama 18 hari ke depan stok aman Jateng DIY kondisi di stasiun Rewulu cukup aman tinggal memantau," ujar Robert.

Ia hanya berpesan agar masyarakat tidak panik dengan berbondong-bondong datang SPBU. Selain itu, masyarakat tidak perlu menimbun dengan melakukan pembelian berulang. Aksi penimbunan akan mempengaruhi ketersediaan stok di SPBU. Namun Ia melihat kondisi di SPBU masih dalam keadaan aman.

"Kami pesan jangan menimbun dan melakukan pembelian berulang. Yogja aman kondisi SPBU masih aman. Sekarang saya di Yogja jadi melihatnya aman," kata Robert. (Fathi M/Ahm)