Sukses

Capai Target Minyak, Jokowi Dapat Andalkan Sumur Warisan Belanda

Investigasi sumur tua warisan Belanda dapat dilakukan untuk mencari cadangan minyak bumi sehingga dapat memenuhi target produksi minyak.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah dan DPR telah mengunci target produksi minyak bumi sebesar 900 ribu barel per hari dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015. Proyeksi ini merupakan tantangan berat bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena realisasi lifting selalu merosot.

Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Tumiran menyangsikan Jokowi-Jusuf Kalla dapat mencapai target lifting minyak bumi tahun depan 900 ribu barel per hari atau koreksi dari patokan sebelumnya dalam RAPBN 845 ribu barel per hari.
 
"Mendapatkan produksi minyak 845 ribu saja susah, apalagi targetnya dinaikkan," ucapnya usai Seminar Nasional Ikatan Perstatistikan Indonesia, Jakarta, Jumat (19/9/2014).

Alasan dia, blok minyak Cepu, Jawa Tengah baru beroperasi 1-2 tahun mendatang kecuali produksi minyak di ladang tersebut dipercepat. Namun demikian, potensi menyerap minyak dari perut bumi masih sangat besar. Cadangan minyak itu bisa disedot dari sumur-sumur tua peninggalan zaman Belanda.

"Kita harus menginvestigasi sumur-sumur tua warisan Belanda, karena dulu mereka mengebor dengan cara tradisional atau dangkal. Jadi kita harus liat potensinya masih ada gak," jelasnya.

Kata Tumiran, Cepu termasuk sumur minyak warisan Belanda. Namun ketika diinvestigasi mendalam, masih terdapat cadangan minyak bumi yang bisa diolah untuk kepentingan rakyat.

"Di Indonesia ada 100 sumur tua peninggalan Belanda, dan ini harus diinvestigasi sehingga target lifting bisa tercapai," imbuh dia. (Fik/Ahm)

 

*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.