Gedung Bikin Macet, Ahok: Aksesnya Bakal Dibongkar

Kebijakan tersebut diakuinya sesuai dengan instruksi Jokowi.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 04 Des 2013, 20:20 WIB
Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan semua gedung di Ibukota yang ditemukan menyebabkan kemacetan lalu lintas akan dibongkar. Kebijakan tersebut diakuinya sesuai dengan instruksi gubernur.

"Semua yang menyebabkan macet. Permintaan gubernur, kita tidak ada toleransi. Kalau ada mal dan gedung yang bandel, aksesnya dibongkar," kata Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (4/12/2013).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, akses Hotel Arya Duta, Citraland, dan Shangri-la mengambil sebagian badan jalan untuk digunakan sebagai jalur khusus tamu atau pengunjung gedung tersebut. Marka atau batas jalan itu lah yang akan dibongkar agar arus lalu lintas di kawasan itu lancar.

"Bertahap untuk pembongkaran. Yang dulu alasan pinjem (jalan) akan dibereskan," ucap Ahok.

Mantan anggota Komisi II DPR itu juga mengaku tak mempermasalahkan apabila perusahaan pengembang yang memiliki gedung-gedung tersebut menuntut Pemprov DKI. Sebab pengadilan akan memutuskan yang seadil-adilnya, dimana pengambilan badan jalan oleh gedung-gedung berarti merugikan para pengguna jalan.

Namun, ia tak ingin menyebut berapa jumlah gedung yang ditargetkan untuk menghindari protes yang lebih besar lagi.

"Jangan bicara target berapa, nanti mereka perlawanannya kenceng. Kita melawan yang tidak beruntung di emperan sampe yang mewah. Kalau mereka menyatu repot. Harus ada politik devide et empira," jelas Ahok. (Ali)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya