IHSG Terbang 1,53 Persen, Saham META Masih Memimpin pada Sesi I

Pada penutupan penutupan perdagangan, Selasa (5/7/2022), IHSG melonjak 1,53 persen ke posisi 6.740,56.

oleh Agustina Melani diperbarui 05 Jul 2022, 12:09 WIB
Layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (4/3/2020). IHSG kembali ditutup Melesat ke 5.650, IHSG menutup perdagangan menguat signifikan dalam dua hari ini setelah diterpa badai corona di hari pertama pengumuman positifnya wabah corona di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bergerak perkasa hingga penutupan perdagangan sesi pertama, Selasa (5/7/2022). Indeks sektor saham energi pimpin penguatan.

Pada penutupan penutupan perdagangan, IHSG melonjak 1,53 persen ke posisi 6.740,56. Indeks LQ45 menanjak 1,51 persen ke posisi 964,53. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.750,44 dan terendah 6.650,39. Sebanyak 382 saham menguat sehingga angkat IHSG. 154 saham melemah dan 140 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 710.161 kali dengan volume perdagangan 12 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 5,9 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah di kisaran 14.962.

Mayoritas sektor saham menghijau kecuali indeks sektor saham IDXtransportasi melemah 0,04 persen. Sementara itu, indeks sektor saham IDXenergy menguat 4,21 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXindustry menanjak 2,23 persen, indeks sektor saham IDXbasic mendaki 1,65 persen, indeks sektor saham IDXfinance menguat 1,42 persen, indeks sektor saham IDXinfrastruktur menguat 1,29 persen dan indeks sektor saham IDXtechno bertambah 1,23 persen.

Bursa saham Asia bervariasi pada Selasa pekan ini. Indeks Hang Seng naik 0,57 persen, indeks Korea Selatan Kospi bertambah 1,39 persen, indeks Jepang Nikkei menguat 0,87 persen, indeks Taiwan naik 0,45 persen.

Sementara itu, indeks Thailand susut 0,09 persen, indeks Shanghai tergelincir 0,19 persen dan indeks Singapura merosot 0,50 persen.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Top Gainers-Losers

Pialang memeriksa kacamata saat tengah mengecek Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Kamis (9/9/2021). IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore ditutup menguat 42,2 poin atau 0,7 persen ke posisi 6.068,22 dipicu aksi beli oleh investor asing. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham META melambung 33,63 persen

-Saham YPAS melambung 24,49 persen

-Saham PANI melambung 14,71 persen

-Saham MITI melambung 13,89 persen

-Saham GPSO melambung 13,51 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham CMPP merosot 6,99 persen

-Saham WAPO merosot 6,98 persen

-Saham INDR merosot 6,93 persen

-Saham INPS merosot 6,93 persen

-Saham BELL merosot 6,92 persen

 

Saham-saham yang masuk teraktif berdasarkan nilai antara lain:

-Saham GOTO senilai Rp 426,7 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 371,3 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 275,1 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 254,3 miliar

-Saham CARE senilai Rp 216,8 miliar

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

-Saham GOTO tercatat 21.855 kali

-Saham BUMI tercatat 21.605 kali

-Saham BAPA tercatat 18.660 kali

-Saham GPSO tercatat 18.507 kali

-Saham META tercatat 15.551 kali

 

3 dari 4 halaman

Pembukaan IHSG Selasa 5 Juli 2022

Pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada perdagangan Selasa (5/7/2022). Pergerakan IHSG ini mengikuti bursa saham Asia yang menguat.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG menguat 17 poin ke posisi 6.656,85. Indeks LQ45 menanjak 0,97 persen ke posisi 959. Seluruh indeks acuan kompak menghijau. Pada awal sesi perdagangan, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.738,20 dan terendah 6.650,39.

Sebanyak 360 saham menghijau sehingga angkat IHSG. 135 saham melemah dan 146 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 325.787 kali dengan volume perdagangan 6,5 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 2,8 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.954.

Sebagian besar sektor saham berada di zona hijau kecuali indeks sektor saham IDXtechno melemah 0,14 persen dan indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 0,34 persen. Sementara itu, indeks sektor saham IDXenergy menanjak 2,65 persen dan catat penguatan terbesar.

 

4 dari 4 halaman

Selanjutnya

Pengunjung melintas dilayar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (30/12/2019). Pada penutupan IHSG 2019 ditutup melemah cukup signifikan 29,78 (0,47%) ke posisi 6.194.50. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Diikuti indeks sektor saham IDXbasic mendaki 1,48 persen, indeks sektor saham IDXindustry naik 1,28 persen, indeks sektor saham IDXfinance menguat 1,12 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal mendaki 0,93 persen.

Dalam riset PT NH Korindo Sekuritas Indonesia menyebutkan hasil survei: Inflasi tahunan AS Juni capai 8,8 persen (Vs. Mei 8,6 persen), kembali naik walaupun the Fed telah menaikkan Fend Fund Rate (FFR) 75 basis poin (bps). Data survei Bloomberg juga menunjukkan, inflasi bulanan AS Juni diproyeksikan sebesar 1,1 persen (Vs. Mei 1 persen), dapat mengkonfirmasi kenaikan FFR hingga 2,25 persen-2,50 persen akhir Juli mendatang.

Adapun sentimen eksternal ini membuat rupiah kembali mendekati level psikologis 15.000 per dolar Amerika Serikat, dan sektor teknologi melemah hingga 4 persen pada awal pekan. Di tengah libur bursa Wall Street, IHSG mencari arah pergerakan, sempat menembus ke bawah level psikologis 6.600, sebelum akhirnya ditutup di level 6.639 atau melemah lebih dari 2 persen. NHKSI Research prediksi IHSG Selasa, 5 Juli 2022 bergerak upward (rebound) dalam rentang 6.550-6.910.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya