Libur Nyepi dan Jelang Akhir Pekan, Keterisian Kereta Jarak Jauh Masih di Bawah 50 Persen

Dari data pemesanan tiket sementara, terpantau normal dengan rata-rata keterisian tempat duduk sekitar 22-35 persen.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 03 Mar 2022, 12:27 WIB
Ilustrasi – kereta api melintas di wilayah Daop 5 Purwokerto. (Foto: Liputan6.com/KAI Daop 5 PWT/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Jakarta Kondisi penumpang di Stasiun Gambir maupun Pasarsenen terpantau normal pada Libur Hari Raya Nyepi Kamis (3/3/2022). Meski menjelang akhir pekan, keberangkatan penumpang dari Stasiun Gambir tercatat sekitar 3.778 penumpang atau 42% untuk keterisian tempat duduk dengan keberangkatan 24 KA.

"Dari Stasiun Pasarsenen terdapat sekitar 4.983 penumpang atau 42% untuk keterisian tempat duduk dengan keberangkatan 20 KA,” kata Kahumas Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa dalam keterangannya, Kamis (3/3/2022).

Sementara dari data pemesanan tiket sementara juga terpantau normal dengan rata-rata keterisian tempat duduk sekitar 22-35 persen.

"Bagi masyarakat yang akan melakukan pemesanan tiket KA dapat melalui Aplikasi KAI Access, website kai.id serta channel penjualan resmi lainnya,” kata Eva. 

 

2 dari 2 halaman

Perhatikan Syarat dan Ketentuan

Penumpang turun dari rangkaian kereta api Argo Lawu dari Solo di Stasiun Gambir, Jakarta. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

PT KAI Daop 1 Jakarta, lanjut Eva, mengimbau kepada calon penumpang KAJJ untuk memperhatikan kembali ketentuan dan persyaratan naik KA di masa pandemi.

Untuk layanan antigen di area Daop 1 Jakarta terdapat 6 lokasi yakni Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikarang, Karawang dan Cikampek dengan tarif Rp35.000,” katanya.

PT KAI Daop 1 Jakarta juga memastikan mengikuti dan mematuhi seluruh ketentuan dari pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 pada moda transportasi KA.

"Komitmen untuk mewujudkan perjalanan KA yang sehat juga terus dilakukan melalui penerapan aturan yang ketat pada seluruh pengguna jasa baik di stasiun dan selama perjalanan KA berlangsung,” pungkas dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya