BPBD Lebak Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa Banten Magnitudo 5,5

Gempa Banten terjadi pada Jumat, (4/2/2022) pukul 17.10 WIB. Guncangan tersebut sangat terasa di Lebak, Banten hingga warga berhamburan keluar rumah.

oleh Nila Chrisna Yulika diperbarui 04 Feb 2022, 18:27 WIB
Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Banten, Jumat (4/2/2022). Lindu terjadi pada pukul 17.10 WIB.

Liputan6.com, Jakarta - Gempa Banten terjadi pada Jumat, (4/2/2022) pukul 17.10 WIB. Guncangan tersebut sangat terasa di Lebak, Banten hingga warga berhamburan keluar rumah. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak menyebut hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa bumi tersebut. 

"Kami belum menerima laporan kerusakan rumah maupun infrastruktur sarana umum akibat gempa bumi itu," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama di Lebak seperti dikutip dari Antara.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan, lokasi gempa pada koordinat 7.48 LS, 105.92 BT atau 71 km Barat Daya Bayah, Banten. Kedalaman gempa 10 kilometer.

Guncangan gempa tektonik itu dirasakan di dalam rumah, namun hanya berlangsung beberapa detik.

"Kami memastikan gempa bumi itu tidak mengakibatkan korban jiwa maupun kerusakan rumah," katanya.

2 dari 2 halaman

Kegiatan Masyarakat Berlangsung Normal

Sementara itu, kegiatan masyarakat di pesisir Bayah yang lokasinya berdekatan dengan pusat gempa magnitudo 5,5 itu relatif normal.

Mereka warga pesisir di daerah itu seperti biasa dan tidak terpengaruh guncangan gempa bumi itu.

"Kami sudah biasa gempa itu dan tidak begitu panik. Mereka yang berdagang menjelang maghrib juga relatif normal saat gempa terjadi," kata Mulyadi (55) warga Bayah Kabupaten Lebak.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya