Chelsea vs MU, Solskjaer Ingin Mengakhiri Rekor Tidak Terkalahkan Tuchel

Jelang laga MU melawan Chelsea akhir pekan ini, Ole Gunnar Solskjaer menghadapi musuh yang tidak asing, yakni Thomas Tuchel dan ingin menang.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 27 Feb 2021, 08:30 WIB
Manajer Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer dalam laga kontra Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris di Anfield, Minggu (17/1/2021). (Michael Regan/Pool via AP)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United atau MU akan menghadapi Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris. Duel big match ini akan dimainkan di Stamford Bridge, Minggu (28/2/2021).

Laga ini akan menjadi pertemuan kali ketiga antara Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer dan Manajer Chelsea Thomas Tuchel. Pertemuan pertama terjadi dua tahun talu, ketika Tuchel melatih Paris Saint-Germain (PSG).

Saat itum MU melakukan comeback Liga Champions yang terkenal untuk menyingkirkan PSG pada babak 16 besar. Setan Merah kembali menang musim ini. Namun, MU kalah pada leg kedua laga penyisihan grup dari PSG sehingga tersingkir ke Liga Europa.

Kini, Solskjaer dan Tuchel berhadapan lagi. Tuchel ingin memperpanjang rekor delapan laga tidak terkalahkan dengan The Blues. Tapi, Solskjaer juga bertekad mengakhiri awal gemilang Tuchel di London Barat.

 

Load More

Saksikan Video Manchester United di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Komentar Solskjaer

Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer duduk di bangku cadangan selama pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Leicester City dan Manchester United di Stadion King Power di Leicester, Inggris, Sabtu, 26 Desember 2020. (Michael Regan / Pool via

Mudah-mudahan kami bisa menghentikan laju itu, itu tugas saya sekarang," kata Solskjaer di situs MU". "Thomas telah masuk dan itu sedikit berubah di Chelsea. Ini akan menjadi tantangan besar bagi kami."

"Dia melakukannya dengan sangat baik. Tidak pernah mudah memasuki musim di tengah musim, dia pasti senang juga," ucap Solskjaer menambahkan.

"Anda dapat melihat hasil, statistik, penguasaan yang mereka miliki. Mereka menjauhkan tim dari tujuan mereka sendiri dan menjaga penguasaan bola."

3 dari 4 halaman

Enggan komentar

Manajer Chelsea, Thomas Tuchel. (PAUL CHILDS / POOL / AFP)

Solskjaer enggan mengomentari keputuan pemilik Chelsea Roman Abramovich yang memilih Tuchel untuk menggantikan Frank Lampard. "Saya tidak bisa berkomentar tentang perjalanan Chelsea, itu bukan urusan saya untuk bersikap adil," ujarnya.

"Setiap klub harus menjalankan perjalanannya sendiri. Kami berada di jalur yang baik, kami merasa kami telah meningkat. Tetapi, kami tidak berada di dekat tempat yang kami inginkan dan itu lebih tinggi di klasemen dan memenangkan trofi."

"Rasa lapar serta mentalitas di grup bagus dan itu adalah hal utama sekarang karena kami terus meningkat dan mudah-mudahan kami bisa bersiap untuk hari Minggu sekarang," pungkas Solskjaer.

 

4 dari 4 halaman

Klasemen Liga Inggris

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya