Detik-detik Menegangkan Anggota TNI Dibegal saat Bersepeda di Tangsel

Sebelum mengambil tas anggota TNI, para pembegal sepeda itu sempat adu tarik tas dengan sang prajurit.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 15 Nov 2020, 05:31 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Liputan6.com/Raden Trimutia Hatta)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang perwira TNI yang tengah bersepeda di kawasan Jalan Boulevard Bintaro, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, jadi korban begal. Aksi tersebut terjadi pada Sabtu (14/11/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.

Menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Fajar Adriyanto, sesaat sebelum kejadian, korban yang diketahui adalah perwira TNI AU, Kolonel Adm Ridwan Gultom, tengah bersepeda di area jalan tersebut.

Namun, saat di Jalan Raya Boulevard tepatnya di depan Rumah Sakit Pondok Indah, korban dihadang dua orang yang berboncengan dengan motor. "Pelaku ini mengincar tas yang berada di belakang korban, tapi sebelum berhasil diambil, sempat ada perlawanan dari korban, tarik-menarik," tutur Fajar, kepada Liputan6.com, Sabtu (14/11/2020).

Lalu, saat itu, perlawanan kedua pelaku lebih keras, hingga akhirnya korban begal terjatuh dari sepedanya dan seketika pingsan.

Satpam rumah sakit yang berada tak jauh dari lokasi kejadian, langsung berlari ke arah korban begal. Sementara pelaku tancap gas meninggalkan korbannya tergeletak di jalanan.

"Korban langsung digotong, diselametin satpam rumah sakit, langsung dibawa ke UGD rumah sakit Pondok Indah itu,"kata Fajar.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 2 halaman

Memar di Kepala

Saat pemeriksaan dokter, korban tak mengalami luka serius di kepalanya. Hanya ada memar di kepala dan lecet-lecet di beberapa bagian tubuhnya.

"Tidak ada luka serius, sekarang juga sudah sadar. Tapi masih dalam perawatan rumah sakit," kata Fajar.

Akibat dari aksi begal itu, korban kehilangan satu unit handphone dan satu buah dompet. Kasus ini pun, sudah dilaporkan ke Polsek Pondok Aren untuk ditindaklanjuti.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya