Nissan Akan Tingkatkan Produksi di Cina

Produsen otomotif Jepang Nissan Motor dan mitra Cina-nya berencana akan menginvestasikan sekitar US$ 7,7 miliar di Cina selama lima tahun ke depan. Investasi ini dalam rangka untuk meraih pangsa yang lebih besar di pasar mobil terbesar di dunia, Cina.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Jul 2011, 08:27 WIB
Liputan6.com, Beijing: Produsen otomotif Jepang Nissan Motor dan mitra Cina-nya berencana akan menginvestasikan sekitar US$ 7,7 miliar di Cina selama lima tahun ke depan. Investasi ini dalam rangka untuk meraih pangsa yang lebih besar di pasar mobil terbesar di dunia, Cina.

Baru-baru ini, Chief Executive Nissan Carlos Ghosn menggelar jumpa pers di Beijing untuk mengumumkan rencananya itu. Dia mengatakan, perusahaan gabungan Nissan, Dongfeng Motor, akan membangun pabrik baru di provinsi timur Jiangsu. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan penjualan lebih dari 70 persen per tahunnya, yang totalnya sekitar 2,3 juta unit pada 2015, Kamis (28/7).

Ghosn mengatakan, pihaknya juga akan meningkatkan jumlah diler di Cina dari 1.400 sampai 2.400 diler, dengan pengenalan sekitar 30 model baru, termasuk mobil listrik. Tak hanya Nissan, Toyota dan Honda juga berencana untuk meluncurkan pabrik baru di Cina. (NHK/MEL)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya