JK Minta WNI di Arab Saudi dan Qatar Tenang

Menurut Jusuf Kalla, pemerintah terus melakukan komunikasi dengan Kementerian Luar Negeri ataupun kedutaan di Arab Saudi dan Qatar.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 08 Jun 2017, 07:30 WIB
Wapres Jusuf Kalla (JK) mendatangi TPS 03 Kelurahan Pulo, Jakarta Selatan, Rabu (19/4). Ditemani istri, Mufidah Kalla dan sang cucu, JK memberikan suaranya pada Pilkada DKI putaran kedua di TPS bernuansa Betawi tersebut. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta warga negara Indonesia (WNI) di Timur Tengah untuk tenang. Hal ini menyusul dikucilkannya Qatar oleh sembilan negara karena diduga terlibat mendanai aksi teror.

JK meminta WNI, khususnya yang berada di Arab Saudi dan Qatar, agar tetap tenang karena masalah tersebut bisa diselesaikan dengan damai.

"Ya, WNI kita tenang saja, karena saya kira masalah Qatar dengan Arab itu bisa diselesaikan," ucap Jusuf Kalla di Jakarta, Rabu, 7 Juni 2017.

Menurut dia, saat ini pemerintah terus melakukan komunikasi, baik dengan Kementerian Luar Negeri ataupun dengan kedutaan. "Saya, kita sudah berkomunikasi dengan Dubes kemarin. Tadi lagi dengan Dubes kita di sana. Menlu juga," jelas dia.

Karena itu, dia berharap agar negara-negara di Timur Tengah bisa menyelesaikan masalah ini tanpa menggunakan cara kekerasan.

"Tapi kita harapkan mudah-mudahan bisa diselesaikan secara damai," ujar Jusuf Kalla.

Saat ini, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, Bahrain, Libya, Yaman, dan Maladewa telah resmi memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar. Orang-orang kaya atau Emir Qatar dituding mendukung kelompok radikal di Irak dan Suriah. Akibatnya, Qatar terancam krisis pangan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya