'Kaki Lima' Sajikan Menu Khas Lebaran Indonesia di Boston

Menikmati kuliner khas Indonesia juga bisa dilakukan di Boston, AS, tepatnya di sebuah restoran pop up bernama Kaki Lima.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 06 Jul 2016, 13:12 WIB
Aktivitas Retno dan sang suami di dapur (The New York Times))

Liputan6.com, Boston - Tak jauh dari Logan International Airport, tepatnya di sebuah sudut hijau di East Boston, Amerika Serikat (AS) siapa saja dapat mencium aroma masakan Indonesia.

Tangan-tangan terampil yang mengolah aneka sajian khas nusantara itu adalah milik Retno Pratiwi, pemilik sebuah restoran Indonesia di Boston, Kaki Lima. Dalam menjalankan usahanya di bidang kuliner itu, Retno yang berasal dari Pandeglang, Jawa Barat, dibantu oleh sang suami, Peter Gelling.

Menyambut momen Idul Fitri kali ini, Retno pun menyajikan hidangan spesial seperti ketupat, sambal goreng kentang dan udang, opor ayam, emping dan semur betawi dan tak lupa ia juga membuat sambal.

Beragam sajian khas nusantara hasil olahan tangan Retno (The New York Times)

Diakui Retno, menciptakan cita rasa rumah di negeri orang tidak mudah. Menemukan bumbu masak adalah tantangan terbesarnya karena tidak semua rempah dapat ditemukan di supermarket AS.

"Jika tidak bisa ditemukan, ya sudah tidak usah dipakai," ujar Retno seperti dilansir New York Times, Rabu (6/7/2016).

"Kami bahkan pergi ke New York untuk berburu bahan-bahan masakan yang sulit ditemukan di sini seperti kemiri misalnya," imbuhnya.

Perempuan berusia 31 tahun itu mengatakan resep makanan yang disajikannya itu berasal dari warisan keluarga sementara ia sendiri sudah turun ke dapur sejak usia belia. Namun ia bersama dengan sang suami sempat melakukan perjalanan keliling Indonesia selama dua tahun untuk bertemu dengan banyak koki masak dan mendokumentasikan berbagai resep.

Kaki Lima sendiri masih merupakan sebuah restoran pop up -- tempat makan sementara menumpang toko lain--. Dan Retno pun bercita-cita untuk memiliki sebuah tempat makan permanen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya