Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) bersama Sojitz Corporation dan PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara bekerjasama mengembangan pembangkit listrik berbahan bakar gas (PLTG) di Sumatera Utara dengan kapasitas 1 x 250 Mega Watt (MW).
SVP Gas and Power Pertamina, Djohari Angga Kusumah mengatakan, PLTG 1x250 MW ini diperkirakan akan selesai pada 2019 apabila proses-proses, seperti perizinan dan pengadaan IPP dapat dilakukan dengan tepat waktu. Total volume gas yang diperlukan untuk PLTGU ini sekitar 35 MMscfd.
kerja sama tersebut merupakan bagian dari upaya perseroan dan para mitra untuk berkontribusi nyata dalam mengatasi krisis energi di kawasan tersebut melalui peran sebagai pengembang listrik swasta (Independent Power Producer /IPP).
"Komitmen tersebut merupakan bentuk optimalisasi pemanfaatan fasilitas Arun Receiving, Hub, & Regasification LNG Terminal di Aceh serta pipa transmisi gas open access Arun-Belawan," kata Angga, saat melakukan menandatanganan nota kesepahaman di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Jumat (16/10/2015).
Menurut Angga, Pertamina melalui afiliasinya telah mengoperasikan fasilitas Arun Receiving, Hub, & Regasification LNG Terminal di Aceh yang tersambung dengan pipa transmisi gas open access Arun-Belawan, yang keberadaannya sangat diperlukan bagi ketahanan energi dan pembangunan ekonomi di Nangroe Aceh Darusssalam dan Sumatera Utara.
"Saat ini, melalui fasilitas tersebut Pertamina telah mengalirkan gas milik PLN untuk pembangkit listrik di Belawan dengan volume sekitar 90 MMSCFD," tuturnya.
Pertamina ingin berperan membantu pemerintah dan pemerintah daerah mengatasi krisis energi di wilayah Sumatera Utara. Data PLN menunjukkan Sumatera Utara memerlukan tambahan pasokan listrik sebesar 700-800 MW untuk benar-benar terhindar dari pemadaman bergilir.
"Untuk itulah kami menandatangani nota kesepahaman bersama para mitra untuk merealisasikan pembangunan PLTGU IPP berkapasitas 1x250 MW. Langkah ini sekaligus dapat mengoptimalkan manfaat infrastruktur gas yang telah kami bangun di Aceh dan Sumatera Utara,” terangnya. (Pew/Gdn)
Pertamina Kembangkan PLTG Untuk Atasi Krisis Listrik Sumut
Pertamina ingin berperan membantu pemerintah dan pemerintah daerah mengatasi krisis energi di wilayah Sumatera Utara.
diperbarui 16 Okt 2015, 21:18 WIBIlustrasi Perusahaan Minyak dan Gas Pertamina
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Penyidikan Korupsi Pengadaan BBM Tuntas, Uang Miliaran Rupiah Disita Polres Rokan Hulu
Suami Orgasme Duluan Sementara Istri belum Puas, Bagaimana Hukumnya?
Enzy Storia Ikut Sentil Bea Cukai, Akui Tidak Menebus Tas karena Tingginya Harga Pajak
Viral Video Mesum Mahasiswa Uinsa Surabaya
Profil Song Da Eun, Artis yang Dirumorkan Berkencan dengan Jimin BTS
Nekat Panen Sawit di Lahan Milik Kabupaten Kuansing, Tokoh Masyarakat Dipenjara
Mengenal Misi Solar Orbiter, Wahana Mata-Mata Matahari
Kunci Masuk Surga di Akhir Zaman Menurut Mbah Moen, Lakukan Amalan Ini
Komisi VI Dorong Sistem Tol MLFF Bisa Segera Berjalan
Legenda Manchester United Resmi Latih Heerenveen, 2 Pemain Timnas Indonesia Tidak Bakal Kebagian Ilmu
KPUD Garut Lantik 210 PPK untuk Pilkada Serentak 2024
HEADLINE: DPR Siap Godok Revisi UU Kementerian Negara, Bakal Tambah Beban APBN?