Pemain Kreatif Brasil Melihat Titik Kesuksesan di Liverpool

Liverpool mendapatkan tanda tangan Firmino setelah menyerahkan uang sebesar Rp 609 miliar kepada Hoffenheim.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 08 Jul 2015, 15:26 WIB
Roberto Firmino (EPA/FELIPE TRUEBA)

Liputan6.com, Liverpool - Pada 24 Juni lalu, Liverpool secara mengejutkan berhasil menikung Manchester United dalam perburuan striker Timnas Brasil, Roberto Firmino. The Reds mendapatkan tanda tangan Firmino setelah menyerahkan uang sebesar 29 juta pounds, atau setara dengan Rp 609 miliar kepada Hoffenheim.

Kedatangan pria berusia 23 tahun tersebut ke Anfield Stadium tentu menjadi berkah bagi tim besutan Brendan Rodgers. Pasalnya, Firmino merupakan pemain paling kreatif Hoffenheim.

Roberto Firmino (liverpoollfc.com)

Pada musim lalu, bersama klub asal Jerman tersebut, Firmino berhasil menciptakan 69 peluang mematikan. Bahkan, sepuluh peluang yang diciptakannya berhasil dimanfaatkan menjadi gol.

Pemain yang juga bisa bermain sebagai gelandang tersebut melihat masa depannya yang cerah bersama The Reds (julukan Liverpool).

"Sudah jelas kalau saya ingin menjadi pemain utama dan merayakan banyak kesuksesan bersama Liverpool," imbuh Firmino, seperti diberitakan Standard.

Bersambung ke halaman selanjutnya --->

 


2 dari 2 halaman

Ragu dengan Adaptasi

Pria kelahiran Maceio, Brasil tersebut menyadari, dirinya membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan gaya permainan Liverpool dan atmosfer pertandingan di Liga Premier Inggris.

"Saya melihat ada tantangan baru dan saya melihat hal yang ditawarkan oleh Liga Premier Inggris. Semuanya akan menjadi hal yang baru di awal perjalanan saya di Inggris," dia memaparkan.

"Di Inggris, saya harus terbiasa dengan gaya permainan yang baru. Namun, saya juga mempunyai kesempatan untuk meningkatkan kemampuan bermain saya," Firmino menambahkan.

Roberto Firmino (liverpoollfc.com)

Selain itu, Firmino juga menemui kendala dengan bahasa dan lingkungan yang berbeda ketika dia bermain di Jerman atau Brasil. Dia mengakui adaptasi dengan tempat baru tidaklah mudah.

"Sebuah negara yang aneh, bahasa asing itu tidak mudah. Ini adalah petualangan besar bagi saya. Tentu saya saya punya keraguan tentang ini (adaptasi)," pria berpostur 181 cm tersebut mengakhiri. (Cak/Ary)

Baca juga:

Martunis Tertarik Jadi Warga Negara Portugal

Martunis Jadi Satu-satunya Pemain Muslim di Sporting Lisbon

WBO Cabut Gelar Juara Mayweather yang Didapat dari Pacquiao

6 Winger Ini Bisa Gantikan Posisi Angel Di Maria di MU

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya