Liputan6.com, Jakarta- Meskipun telah merelakan kepergian putri tersayangnya, ayahanda Citra Khairiyah Ilyaz (20), Bubung Ikhlas (48) meminta polisi menghukum menantunya Nurtamzi Bayu Kusuma alias Acil (22) dengan hukuman mati. Hal itu diungkapkan Bubung usai mendapat kabar polisi meringkus Acil di Jawa Tengah.
"Saya dan istri sudah ikhlas dengan kepergian Citra, tapi kami minta aparat untuk memberikan hukuman tegas. Kalau orang bilang nyawa dibayar nyawa, itu yang tepat," ungkap Bubung di kediamannya, Rempoa, Ciputat Tangerang Selatan, Selasa (30/6/2015).
Hanya saja, jika melihat pasal yang dikenakan pada Acil, keinginan orangtua Citra sulit terkabul. Polisi menjerat Acil dengan Pasal 338 KUHP tentang Tindak Pidana Pembunuhan dan Pasal 44 ayat 3 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
"Hukuman maksimalnya 15 tahun penjara," ujar Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Aswin di Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (30/6/2015).
Acil berhasil diringkus Tim Buser Polsek Pamulang di Kampung Tumunggungan, Desa Genu Suran, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Polisi mengatakan, setelah menghabisi nyawa istrinya, Acil bersembunyi di rumah saudara ibunya.
Acil sebelumnya disebut-sebut sebagai pembunuh istrinya sendiri, Citra. Dugaan tersebut diperkuat dengan pernyataan ayahanda Acil, Suparmin (48) yang menerima sebuah surat dari Acil berisi pengakuan dosanya membunuh Citra.
Motif pembunuhan, diakui Acil, karena cemburu setelah mendengar istrinya mengamini tawaran job esek-esek dari seseorang di seberang telepon. Acil langsung menyerang Citra yang saat itu tengah mandi.
Citra ditemukan dalam keadaan terbujur kaku di sebuah kamar kos teman suaminya (Acil) di Jalan Kemiri Raya, Kelurahan Pondok Cabe Udik, RT 3/11, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Sabtu (27/6/2015). Nahasnya, kondisi Citra saat ditemukan sedang tak berbusana dengan luka lebam seluruh bagian wajah. Dari keterangan tetangga kos, terjadi keributan pada Jumat (26/6/2015) sekitar pukul 04.00 WIB. (Don/Ado)
Orangtua Ibu Muda Citra: Nyawa Dibayar Nyawa
Orangtua Citra memang sudah mengikhlaskan peristiwa pembunuhan itu. Tapi mereka meminta Acil sang suami yang juga tersangka dihukum mati.
diperbarui 01 Jul 2015, 01:03 WIBIlustrasi Pembunuhan (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Jawa Tengah - DIYPasar Triwindu, Lokasi Hidden Gem Belanja Kebaya di Solo
10
Berita Terbaru
OJK Jatim Tangani 231 Pengaduan hingga Maret 2024, Mayoritas Kasus Perbankan
Top 3 Berita Hari Ini: Aksesori Mewah Nathan Tjoe-A-On Jadi Sorotan, Nilainya Disebut Bisa Bayar DP Rumah
Kasus Emas Budi Said, Kejagung Periksa 4 Saksi Ini
120 Kata-Kata buat Cewek yang Bukan Pacar, Ungkapkan Perasaan Terpendam
Kesuksesan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Harus Jadi Pijakan untuk Siapkan Kompetisi Berjenjang
Bertarung di Liga 3 Nasional 2024, Persigar Garut Datangkan Enam Pemain Baru
Djenar Maesa Ayu Sebut Aghniny Haque Pemberani karena Jadi Pemeran Utama Film Tuhan Izinkan Aku Berdosa
Berhenti Menghitung Domba, Ini Cara Efektif Atasi Insomnia
Pertamina EP Papua Tajak Sumur Eksplorasi Buah Merah di Sorong
Eagle High Plantations Raup Laba Rp 50,89 Miliar pada Kuartal I 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Thomas dan Uber 2024: Siapa Lolos ke Babak 8 Besar?
Pameran PEVS 2024 Dibuka, Bisa Tengok Perkembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia