Liputan6.com, Jakarta - Komisioner Kompolnas Adrianus Meliala menyatakan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Risyapuddin mengeluhkan minimnya persediaan voorijder atau mobil pengawalan akibat selama ini para pejabat negara meminta pengawalan melekat. Saking susahnya, Risyapuddin konon kesulitan sampai harus meminjam stok voorijder ke Mabes Polri.
Namun, pernyataan tersebut dibantah Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul. Mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat ini mengatakan jumlah voorijder masih cukup untuk melayani kebutuhan masyarakat.
"Masih banyak yang tersedia untuk masyarakat kok. Tak semuanya habis untuk mengawal pejabat," sanggah Martinus di Mapolda Metro Jaya, Senin (16/3/2015).
Dia menjelaskan, berdasarkan data dari Satuan Patroli dan Pengawalan (Satpatwal) Polda Metro Jaya, saat ini pihaknya memiliki kendaraan untuk patroli dan pengawalan sebanyak 287 unit yang terdiri dari 218 unit motor dan 69 unit mobil.
"Dari 218 motor yang tersedia di sini, kita hanya pakai 76 motor besar untuk pengawalan pejabat VVIP dan VIP sehari-hari. Untuk yang merek Harley (Davidson) hanya 32 unit digunakan untuk operasional polwan. Sisanya kan banyak, masih ada 110 motor yang bisa dipakai untuk pengaturan lalu lintas, pengawalan masyarakat, dan patroli," jelas Martinus di ruang kerjanya.
Begitu pula dengan mobil patwal, dia mengatakan jumlah mobil yang dipakai untuk mengawal pejabat sehari-hari hanya 18 unit. Sementara 51 unit mobil lainnya berfungsi untuk mengatur lalu lintas Ibukota.
"Sisanya kita gunakan untuk pengaturan jalan raya, patroli, dan pengawalan terhadap masyarakat yang membutuhkan," tandas Martinus. (Ado)
Polda Metro Jaya: Masih Banyak Voorijder untuk Mengawal Warga
Begitu pula dengan mobil patwal, dia mengatakan jumlah mobil yang dipakai untuk mengawal pejabat sehari-hari hanya 18 unit.
diperbarui 17 Mar 2015, 06:24 WIBKabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Martinus Sitompul (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 Energi & TambangPertamina Tawarkan Kerja Sama SPBU DODO, Siapa Minat?
7 Liga InternasionalProfil Tim Piala Eropa 2024: Kembalinya Serbia ke Panggung Regional
8 9 10
Berita Terbaru
Kecelakaan Bus Rombongan SMK di Ciater, Pemkot Depok Koordinasi dengan Dinkes Subang
Terungkap, Remaja yang Membunuh Anggota Polres Lampung Tengah Gunakan Racun Pembasmi Rumput
Endrick Mempercantik Skuad Brasil di Copa America 2024, Casemiro dan Richarlison Absen
PLN Mobile Proliga 2024: Tak Terbendung, STIN BIN dan Popsivo Polwan Mantap di Puncak
Bolehkah Bayi Lahir Langsung Dikasih Nama, atau Haruskah Tunggu Syukuran dan Aqiqah?
Kemunculan Raffi Ahmad Jadi Fenomena Baru di Pilkada Jateng 2024
Polres Situbondo Amankan 9,9 Ton Pupuk Bersubsidi Ilegal yang Akan Dikirim ke Sragen Jateng
Perkuat Posisi Destinasi MICE, STB Luncurkan Kampanye Global
Bandara di Eropa Uji Coba FaceBoarding, Diklaim Efektif Mengurangi Antrean Keamanan
Ketua MK: AI pada Sistem Peradilan Tingkatkan Efisiensi dan Transparansi
Kisah Keji Ayah di AS Bunuh Anak Kandung Usia 5 Tahun, Jasadnya Sempat Dibawa Kemana-mana
Fesbul Buka Pendaftaran Seleksi Film Lokus 4, Khusus untuk Sineas Bali, NTB dan NTT